Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Kemenpora Dukung Panjat Tebing Gelar Pelatnas Tanpa Henti Jelang Olimpiade Paris 2024

Basuki Eka Purnama
02/6/2022 13:30
Kemenpora Dukung Panjat Tebing Gelar Pelatnas Tanpa Henti Jelang Olimpiade Paris 2024
Timnas Panjat Tebing tiba kembali di Indonesia setelah tampil di World Cup IFSC 2022.(Instagram @fpti_official)

KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) siap mendukung dan memfasilitasi atlet panjat tebing untuk melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) sepanjang tahun sebagai persiapan menatap Olimpiade Paris 2024.

Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Chandra Bhakti mengatakan atlet panjat tebing Indonesia, seperti Kiromal Katibin dan Veddriq Leonardo, telah menunjukkan prestasi di kejuaraan dunia, terlebih panjat tebing masuk dalam salah satu program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

"Seperti Veddriq, Katibin dan pelatih Hendra Bashir, tentu mereka tidak akan istirahat lama. Mereka akan langsung mengikuti pelatnas dan periodeisasi dari tahapan-tahapan yang sudah ditetapkan, seperti nanti ada tryout lagi, " ungkap Chandra.

Baca juga: Veddriq Leonardo Juara IFSC 2022

"Mereka akan ikut dan pemerintah akan mendukung penuh secara optimal terhadap atlet-atlet yang memang sudah menunjukkan prestasi yang dipersiapkan untuk Olimpiade yang menjadi sasaran utama DBON,"  lanjutnya.

Katibin dan Veddriq, yang merupakan juara dunia sudah menginjakkan kaki di Tanah Air, Rabu (1/6) dini hari, setelah berlaga di ajang World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022, Mei lalu di Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat.

Kiromal Katibin sukses menjadi juara dunia pada kategori men's speed setelah mengalahkan wakil Amerika Serikat, Noah Bratschi, dengan catatan waktu 5,64 detik. Bahkan, dirinya mampu mempertajam sekaligus memecahkan rekor dunia nomor speed putra dengan catatan waktu 5,10 detik pada babak kualifikasi di World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022 ini.

Ini menjadi kali keduanya bagi Katibin mempertajam rekor dunia dalam satu tahun terakhir, setelah mencetak rekor dengan catatan 5,17 detik pada ajang yang sama ketika berlangsung di Seoul, Korea Selatan, 6 Mei lalu, dengan mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang kompatriotnya Veddriq Leonardo di World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2021 di Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat dengan catatan waktu 5,25 detik.

Sedangkan Veddriq Leonardo menyandang gelar juara dunia di lokasi dan ajang yang sama, setelah mengalahkan wakil Austria Tobias Plangger dengan mencatatkan waktu 6,33 detik.

Chandra meminta agar prestasi kedua atlet tersebut dapat terus dipertahankan apalagi nomor speed yang dimenangkan Katibin dan Veddriq itu akan dimainkan pada Olimpiade Paris 2024. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya