Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MANTAN petenis peringkat satu dunia Andy Murray harus mengakui ketangguhan petenis muda Spanyol Carlos Alcaraz Garfia, setelah Alcaraz berhasil merebut kemenangan 6-3 dan 6-4 pada putaran kedua Wina Terbuka, Kamis (28/10) WIB.
Meski gagal melanjutkan perjalananya di Wina Terbuka, Murray mengatakan dia telah melakoni permainan dengan baik dan menunjukkan perkembangan positif untuk kembali setelah mengalami cedera panggul.
Terus mencoba memperbaiki permainannya setelah mantan petenis peringkat atas dunia itu terjun bebas ke peringkat 150 besar dunia, Murray yakin dirinya akan segera kembali kuat dalam waktu dekat.
Baca juga: Kalahkan Murray, Alcaraz Melaju ke Perempat Final di Wina
"Saya tidak ingin terus kalah di putaran kedua dan ketiga turnamen. Saya akan menjadi lebih baik dan saya akan terus meningkat dalam satu minggu atau dua minggu atau bahkan beberapa bulan ke depan," ucap Murray dikutip dari ATPtour, Kamis (28/10).
"Saya yakin itu akan terjadi. Jelas saya ingin itu terjadi lebih cepat dari yang seharusnya," imbuhnya.
Juara dua kali Wina Terbuka itu telah menunjukkan kemajuannya di sejumlah turnamen musim ini, dengan dia telah mencatatkan rekor menang-kalah 13-11 sepanjang musim ini, termasuk mencapai perempat final di Metz.
Dia juga sukses memaksa petenis peringkat tiga dunia Stefanos Tsitsipas memainkan lima set dalam pertemuannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka 2021.
"Jika saya dapat terus konsisten dengan permainan ini dan menjadi sedikit agresif dalam pertandingan, saya rasa saya akan meraih banyak kemenangan dan melaju lebih jauh di tiap turnamen. Saya tahu bukan hal mudah tapi saya akan mencoba," jelasnya.
Diketahui dalam perjalananya di Wina terbuka, Murray sebelumnya berhasil merebut kemenangan putaran pertama dengan melibas unggulan kelima Hubert Hurkacz dalam pertarungan tiga set dengan skor kemenangan 6-4, 6-7 (6/8), dan 6-3. (ATPtour/OL-1)
Murray dan Djokovic pernah bekerja sama selama enam bulan, dimulai pada November 2024.
Andy Murray sudah menjadi pelatih Novak Djokovic di Australia Terbuka, Januari lalu.
Novak Djokovic menggaet mantan rivalnya Andy Murray dalam upaya memburu gelar Australia Terbuka ke-11 serta gelar Grand Slam ke-25.
Novak Djokovic tengah mengejar gelar Australia Terbuka ke-11, yang akan memecahkan rekor, dan gelar Grand Slam ke-25.
Novak Djokovic memikirkan sejumlah nama pemenang Grand Slam dan nama Andy Murray muncul ke permukaan saat ia bersama tim berdiskusi soal hal itu.
Murray mengakui pada tahap akhir kariernya, ia mulai merasa sangat sulit untuk jauh dari keluarga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved