Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Raikkonen Tegaskan tidak Ada Penyesalan Sepanjang Kariernya di Formula 1

Basuki Eka Purnama
03/9/2021 09:00
Raikkonen Tegaskan tidak Ada Penyesalan Sepanjang Kariernya di Formula 1
Pembalap Alfa Romeo Kimi Raikkonen(AFP/KENZO TRIBOUILLARD)

KIMI Raikkonen, Kamis (2/9), mengatakan Formula 1 bukanlah hal terpenting dalam hidupnya dan dia akan meninggalkan olahraga balap tersebut tanpa penyesalan dan tanpa keluhan meski belum ada rencana masa depan yang jelas.

"Saya bersenang-senang dan saya melakukan apa yang saya mau," kata pembalap berusia 41 tahun asal Finlandia itu menjelang Grand Prix Belanda di Zandvoort.

"Saya tidak akan mengubah apapun bahkan kalau saya bisa," lanjut dia.

Baca juga: Bottas Tegaskan belum Putuskan Masa Depannya

Raikkonen, sehari sebelumnya, mengumumkan dia bakal pensiun di akhir musim sebelum menjalani start ke-342 dalam kariernya, Minggu (5/9) nanti.

Ia menjalani debut dengan tim Sauber pada 2001 dan mengakhiri kariernya bersama tim asal Swiss itu, yang kini berganti nama menjadi Alfa Romeo.

Capaian tertinggi Raikkonen diraih pada 2007 ketika ia memenangi titel kejuaraan bersama Ferrari, sekaligus bertahan sebagai gelar juara dunia terakhir yang dipegang tim asal Italia itu hingga kini.

Pembalap berjuluk Iceman itu mengatakan ia membuat keputusan tersebut pada musim dingin dan ingin menghabiskan waktu lebih banyak di rumah dengan keluarganya.

"Saya bisa bilang F1 tidak pernah menjadi kehidupan saya. Dia menyita banyak waktu dari kehidupan saya tapi dia tidak pernah menjadi hal utama dalam hidup saya. Saya selalu menjalani hidup di luar, saya melakukan hal-hal normal," kata Raikkonen.

Raikkonen kini menantikan kehidupan tanpa jadwal kalender balapan yang mengisi hari-harinya seperti sekarang.

"Ada jadwal-jadwal lain, sekolah anak, taman kanak-kanak, dan hal lain. Tapi saya tidak ingin kehidupan keluarga saya didikte oleh kapan jadwal balapan atau tes atau penerbangan," ujar Raikkonen.

"Selalu ada kesempatan untuk melakukan ini dan itu tapi saat ini saya bahkan tidak tertarik untuk memikirkannya."

"Saya bangga dengan apa yang saya raih. Saya ingin memenangi kejuaraan dan saya nyaris beberapa kali dan berhasil memenanginya dengan Ferrari, saya senang dan itu terwujud khususnya bersama mereka," imbuhnya.

Raikkonen mengatakan dia paling senang berada di rumah bersama keluarga dan ketika ditanya apakah dia bakal rindu membalap dia menjawab, "Saya telah melakukannya begitu lama dan saya ragu akan itu (rindu)."

Dia juga berkelakar bahwa rencana awalnya adalah pensiun sebelum usia 30 tahun dan selama perjalanan setelah itu ada sejumlah kejadian di mana dia bisa saja memutuskan berhenti. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya