Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Format Baru Balapan Formula 1 Sulitkan Pembalap

Ilham Ananditya
16/7/2021 11:03
Format Baru Balapan Formula 1 Sulitkan Pembalap
Balapan Formula 1 di GP Inggris, 2 Agustus 2020 lalu.(AFP/Bryn Lennon)

SETELAH libur satu pekan, putaran ke-10 Formula 1, GP Inggris, akhirnya akan dilangsungkan pada 16-18 Juli di Silverstone. Sirkuit sepanjang 5,891 kilometer diprediksi tidak akan turun hujan dan akan berlangsung dengan lintasan kering. Arena sirkuit tersebut juga akan dipadati para penggemar dengan kapasitas penuh 140 ribu orang.

F1 kali ini juga akan melakukan uji coba format baru dengan konsep memasukkan Sprint Race 100 km untuk menggantikan kualifikasi reguler mulai Sabtu (17/7) depan.

Kualifikasi pada Jumat (16/7) sore untuk menentukan starting grid Sprint Race, yang menentukan posisi start balapan utama pada Minggu (18/7).

Baca juga: Jadi Korban Penodongan di Final Piala Eropa, Norris Mengaku Jadi Sulit Tidur

Jumlah latihan yang mulanya tiga kali dikurangi menjadi dua kali kesempatan, yaitu pada Jumat (16/7) sebelum kualifikasi dan Sabtu (17/7) sebelum Sprint Race.

Perubahan format ini tentunya memberi tim-tim F1 memiliki waktu terbatas untuk mempersiapkan set-up mobil sebelum memasuki kondisi parc ferme setelah kualifikasi.

Pemimpin klasemen sementara Max Verstappen mengatakan kondisi seperti ini mempersulit timnya dalam mencari set-up ideal untuk mobilnya.

“Saya tidak mendukung atau menentangnya saat ini, kita lihat saja bagaimana hasilnya nanti." ujar pembalap Red Bull Racing itu.

Menyiasati format baru ini, Valtteri Bottas dari tim Mercedes juga melakukan metode pendekatan berbeda dalam hal pengaturan mobil.

“Karena kami hanya memiliki satu sesi untuk menemukan pengaturan. Baik Lewis (Hamilton) dan saya berada di simulator awal pekan ini, mencoba pendekatan yang berbeda. Sekarang kami memiliki pemahaman yang cukup baik, secara teori.” kata Bottas.

Setelah lima kekalahan beruntun dari Red Bull, Mercedes wajib bangkit di Silverstone demi menjaga kansnya dalam pertarungan gelar. The Silver Arrows memiliki sejarah bagus dengan tujuh dari sembilan kemenangan terakhir di venue Inggris. (BBC/Formula1/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya