Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Ganda Putra dan Ganda Putri Bulu Tangkis Indonesia Kurang Diuntungkan

Ilham Ananditya
09/7/2021 15:13
Ganda Putra dan Ganda Putri Bulu Tangkis Indonesia Kurang Diuntungkan
Pasangan ganda putra peringkat satu dunia asal Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon (kiri)(ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

HASIL undian untuk cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 oleh BWF baru saja selesai digelar. Undian digelar di National Badminton Center, Milton Keynes, Inggris, Kamis (8/7) malam WIB. Pertandingan cabor bulu tangkis akan dijadwalkan pada 24 Juli hingga 2 Agustus 2021.

Setelah sebelumnya panitia penyelenggara Olimpiade mengatakan akan menunda hasil undian tiket hingga Sabtu (10/7) karena Jepang sedang terjadi lonjakan Covid-19. Namun BWF segera melakukan undian tersebut di Inggris pada Kamis (8/7) malam WIB.

Pelepasan kontingen Indonesia ke Olimpiade sudah lebih dulu memberangkatkan 11 atlet tim bulu tangkis untuk menjalani training camp di Prefektur Kumamoto, Jepang pada Kamis (8/7) malam WIB melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Mengawali undian dari nomor ganda campuran. Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, menempati grup C.

Peringkat ke-4 dunia itu satu grup dengan Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) yang bakal menjadi lawan terberat mereka. Memiliki sejarah pertandingan empat kali pertemuan dan hanya menang dua kali.

Selain itu di grup C, Praveen/Melati tergabung dengan Mathias Christiansen/Alexandra Boje (Denmark), dan Simon Wing Hang Leung/Gronya Somerville (Australia).

PBSI mengirimkan asisten pelatih Nova Widianto untuk mengawal Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti selama Olimpiade Tokyo.

Beralih ke nomor ganda putra, The Minions julukan bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berada di grup A, bersama Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan), Ben Lane/Sean Vendy (Inggris), dan Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy (India).

Kuda hitam pasangan Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin juga menjadi pantauan Marcus/Kevin. Karena mereka juga tengah berada dalam performa terbaik dengan capaian tiga gelar juara sepanjang 2020 kemarin.

Baca juga: Ini Pesan Presiden kepada Para Atlet Olimpiade Tokyo

The Minions tidak boleh lengah terhadap lawan-lawannya dalam grup karena bisa jadi boomerang bagi mereka, karena Marcus/Kevin hampir tidak pernah melakukan pertandingan internasional mereka selama 2021 ini akibat pandemi.

Sehingga performa dan stamina mereka juga bisa menjadi taruhan apabila rivalnya memberikan rally panjang terhadap permainan mereka.

Sebenarnya ada catatan All England 2021 bagi Marcus/Kevin yang dapat mengalahkan Matthew Clare/Ethan Van Leeuwen (Inggris) pada babak pertama.

Namun untuk babak lanjutan, tim Indonesia dipaksa mundur setelah ditemukan kasus positif Covid-19 pada pesawat terbang yang ditumpangi oleh tim Indonesia dalam perjalanan dari Istanbul ke Birmingham.

Nomor ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berada di grup D bersama Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Choi Solgyu/Seo Seungjae (Korea Selatan), dan Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada).

Karena Marcus/Kevin berstatus sebagai peringkat 1 dunia dan Ahsan/Hendra sebagai pasangan peringkat 2 dunia, mereka harus berada di grup berbeda.

Perjalanan sulit di fase grup juga akan dihadapi pasangan putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu ditempatkan di grup A bersama wakil tuan rumah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang), Chloe Brich/Lauren Smith (Inggris), dan Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean (Malaysia).

Kesulitan sudah terlihat di awal karena Greysia/Apriyani berada satu grup dengan unggulan pertama asal Jepang, Fukushima/Hirota.

Sebagai satu-satunya perwakilan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung tergabung ke grup M bersama Lianne Tan (Jerman) dan Thet Htar Thuzar (Myanmar).

Anthony Sinisuka Ginting berada di Grup J bersama Gergely Krausz (Hongaria) dan Sergey Sirant (Rusia). Sedangkan Jonatan Christie di grup G besama Aram Mahmoud (Suriah) dan Loh Kean Yew (Singapura).

Di sektor tunggal putra juga, karena status Anthony Sinisuka Ginting sebagai unggulan ke-5 dan Jonatan Christie sebagai unggulan ke-7 harus berada di grup berbeda.

PP PBSI memastikan tim bulu tangkis Indonesia dalam keadaan sehat dan siap untuk menjalani pemusatan latihan sebelum turun bertanding dalam Olimpiade Tokyo.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya