Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
JAWA Barat menjadi provinsi terbanyak yang mengikuti turnamen Piala Menpora Esports Axis 2020. Kejuaraan Esports tingkat nasional yang dikhususkan bagi kelompok pelajar SMP, SMA dan mahasiswa resmi dimulai hari ini, Senin (17/8) bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia.
Sebanyak 14.410 peserta yang terbagi lebih dari 2.000 tim mengikuti turnamen. Di babak kualifikasi, mereka akan berkompetisi yang terbagi dalam 4 kloter dengan 512 tim per kloter. Piala Menpora Esports 2020 AXIS akan mempertandingkan Mobile Legends: Bang Bang yang merupakan gim besutan Moonton yang mengusung genre MOBA.
Para pemain akan bertanding 5 vs 5 untuk terus melaju ke babak berikutnya. Babak Grand Final yang akan berlangsung pada 3-4 Oktober mendatang mempertemukan delapan tim terbaik dari 4 kloter untuk bersaing meraih gelar juara Piala Menpora Esports 2020 Axis.
“Ada lima kota terbanyak, ada Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Banten. Paling banyak itu Jawa Barat. Sementara pendaftar itu dari kalangan mahasiswa atau perguruan tinggi yang paling banyak,” kata Ketua Pelaksana Piala Menpora Esports 2020 AXIS Giring Ganesha dalam konferensi pers, Senin (17/8).
Presiden Indonesia Esports Premiere League (IESPL) itu menambahkan, tingginya animo peserta mengindikasikan bahwa Esports masih tetap populer dan digemari di tengah kondisi pandemi Covid-19.
“Piala Menpora Esports 2020 AXIS dirancang untuk menjadi wadah kompetisi bagi talenta-talenta muda esports kita agar mereka berkembang dan kemudian bisa menjadi atlet pro yang berprestasi di masa depan. Kita melihat potensi atlet-atlet kita ini luar biasa dan industrinya pun tumbuh positif, maka melalui kejuaraan ini kita ingin bagaimana esports ini juga bisa membawa kejayaan Indonesia,” jelas Giring.
Baca juga : Istri akan Melahirkan, Conley Tinggalkan Gelembung NBA
Giring menjelaskan, sejak pendaftaran dibuka pada 1 Agustus lalu, hanya dalam waktu selama kurang lebih seminggu , target kuota peserta yaitu 2.048 tim telah tercapai. Banyak juga peserta berasal dari sejumlah perguruan tinggi dan sekolah ternama dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
“Salah satu poin penting yang menjadi catatan kami dalam Piala Menpora Esports 2020 AXIS ini begitu banyak peserta yang berasal dari pelosok daerah di Indonesia, tidak hanya dari kota-kota besar saja. Ini menandakan, pegiat dan peminat esports kita sangat besar dan merata. Ini potensi yang harus terus kita gali dan kembangkan terus ke depan,” kata Giring.
Sementara, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menegaskan, pemerintah berkomitmen memajukan Esports di tanah air. Apalagi Indonesia baru saja menyabet gelar juara dunia di salah satu ajang Internasional Esports beberapa waktu lalu.
“Kita sudah menjadi juara dunia. Tentu kita harus persiapkan atlet sebagai pelapis dengan berjenjang agar tidak putus,” kata Menpora.
Menpora menambahkan, pemerintah menyadari bahwa Esports sangat populer di kalangan anak muda. Oleh karena itu salah satu pengembangan Esports yang penting saat ini adalah menghadirkan wadah-wadah kompetisi yang terstruktur dan berjenjang. Terlebih saat ini institusi pendidikan mulai dari SMP, SMA, hingga universitas sederajat semakin terbuka dan terlibat dalam mengembangkan Esports secara positif.
“Kami gembira bahwa animo terhadap Piala Menpora Esports 2020 AXIS ini sangat positif. Ada lebih dari 10 ribu atlet muda yang bertanding demi mengharumkan nama sekolah dan kampusnya masing-masing. Inilah yang perlu menjadi perhatian kita bersama agar kedepan upaya-upaya dan kerjasama untuk memajukan esports ini bisa terus dilakukan secara simultan, sehingga membawa prestasi bagi Indonesia nantinya,” terangnya. (OL-7)
Turnamen Esport ini bukan sekedar kompetisi namun juga bentuk apresiasi terhadap generasi muda yang aktif dan kreatif di dunia digital.
PERTUMBUHAN akademi esports di Indonesia menunjukkan tren positif dan menjadi faktor penting dalam mencetak generasi baru atlet esports profesional.
Putri Pramesti, berhasil meraih medali emas pertama di kategori eFootball Women’s dalam ajang ASEAN Youth Esports Championship (AYESC) 2025
Onic menjuarai Mobile Legends: Bang Bang League Indonesia (MPL ID) Season 15 setelah mengalahkan RRQ Hoshi di laga final di Jakarta International Velodrome, Minggu (15/6).
Esport bukan hanya tentang permainan, tetapi tentang kreativitas, strategi, dan kerja sama tim
TIM esports gencar merangkul kalangan kampus demi menjaring talenta-talenta muda untuk pengembangan serta regenerasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved