Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Menanti Emas Pertama dari Tenis

Despian Nurhidayat
06/12/2019 06:20
Menanti Emas Pertama dari Tenis
Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi berpeluang menyumbang emas untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2019 Filipina(ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A)

TENIS lapangan berpeluang menyumbang emas pertama bagi Kontingen 'Merah Putih' di SEA Games 2019 melalui sektor tunggal putri. Dalam final hari ini di Rizal Memorial Tennis Center, Manila, andalan Indonesia Aldila Sutjiadi akan menghadapi petenis Vietnam Savanna Ly Nguyen.

Di atas kertas, Aldila yang merupakan unggulan dua lebih berpeluang meraih kemenangan. Namun, di laga-laga sebelumnya, Savanna mampu memperlihatkan penampilan memukau dengan menyingkirkan peraih perunggu SEA Games 2017 asal Kamboja Andrea Daravy serta peraih perak SEA Games 2017 Anna Clarice Patrimonio dari Filipina.

"Ada beberapa kesalahan dalam penampilan saya sebelumnya yang akan saya perbaiki di final. Semoga saya bisa bermain dengan baik di final dan merebut emas," tegas Aldila, kemarin.

Di nomor ganda putri, Indonesia hanya meloloskan satu wakil di semifinal melalui Beatrice Gumulya/Jessy Rompies. Di perempat final kemarin, Beatrice/Jessy menundukkan pasangan Vietnam, Minh Trang Dao/Csilla Fodor, 6-1 dan 6-3.

Di semifinal hari ini, Beatrice/Jessy akan menghadapi pasangan Thailand Patcharin Chrapchandej/Luksikha Kumkhum. Ganda Indonesia lainnya, Rifanty Kahfiani/Priska Madelyn, menyerah di tangan pasangan Thailand, Peangtarn Plipuech/Tamarine Tanasugarn, 4-6 7-6, 5-10.

Kekalahan juga dialami ganda putra Anthony Susanto/David Agung Susanto. Menghadapi ganda Filipina Jeson Patrombon/Francis Casey Alcatara di perempat final, Anthony/David kalah dua set langsung 4-6, 0-6.

Dengan hasil itu, Indonesia tak memiliki perwakilan ganda putra di semifinal SEA Games 2019. Selain ganda putra, Indonesia juga gagal meloloskan wakil di tunggal putra setelah Ari Fahresi dan Muhammad Rifqi Fitriadi ter-singkir di babak kedua.

Peluang bulu tangkis

Dari arena bulu tangkis di Muntinlupa Sports Complex, Indonesia meloloskan dua wakil di perempat final tunggal putri setelah Ruselli Hartawan dan Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan lawan masing-masing.

Ruselli lolos ke delapan besar setelah mengalahkan unggulan empat asal Singapura, Yeo Jia Min, 21-16, 22-24, dan 19-9. Adapun Gregoria lolos setelah menang 21-14, 10-21, dan 21-13 atas pemain Vietnam, Vu Thi Trang.

Namun, di sektor tunggal putra, Indonesia hanya menyisakan satu wakil di babak perempat final menyusul tersingkirnya Firman Abdul Kholik. Menghadapi pemain Thailand Sitthikom Thammasin, Firman kalah 9-21, 17-21.

Satu-satunya tunggal putra Indonesia yang lolos ke delapan besar ialah Shesar Hiren Rhustavito yang mengalahkan pemain Kamboja Leng Sopheaktra di babak 16 besar dua gim langsung 21-4, 21-11. Di perempat final, Shesar akan menghadapi pemain Singapura Loh Kean Yew. Dalam tiga pertemuan dengan Loh sebelumnya, Shesar meraih dua kemenangan.

"Dengan Loh, walaupun sudah ketemu kemarin, tetap harus saya pelajari lagi. Targetnya saya memang meraih medali. Tapi saya ingin jalani saja pertandingan demi pertandingan," ujar Shesar. (R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya