Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Juara bertahan dan pemegang empat gelar turnamen grand slam lapangan rumput Wimbledon Novak Djokovic mengungkapkan rasa kecewanya terhadap sikap Robert Bautista. Petenis nomor satu asal Serbia itu kesal dengan ulah petenis asal Spanyol pada laga semifinal Wimbledon 2019.
Pada laga semifinal yang berlangsung di All England Lawn Tennis & Croquet Club, London, Inggris, Jumat (12/7), Bautista yang menempati rangking 22 dunia menunjukkan sikap yang tidak hormat.
Pada laga yang akhirnya dimenangi Djokovic dengan skor 6-2, 4-6, 6-3, dan 6-2, Bautista kerap mengganti raket. Tak hanya itu, petenis 'Negeri Matador' justru meminta wasit untuk memperingatkan para penonton yang menertawakannya agar berhenti tertawa saat poin diraih.
Bautista juga bertingkah dengan menuntup telinga dengan kedua tangannya saat meraih poin. Ulahnya bukan itu saja, petenis berusia 31 tahun itu menempelkan telunjuknya di bibirnya agar para penonton diam.
"Saya tidak bermaksud apapun. Lihat, saya fokus pada apa yang perlu saya lakukan," ucap Djokovoc yang di final akan bertemu dengan unggulan kedua Roger Federer dari Swiss yang juga pemegang delapan gelar Wimbledon pada Minggu (14/7) waktu setempat.
"Kami memahami hal itu. Tetapi saya memiliki cukup dukungan di sini selama bertahun-tahun, makanya saya tak pernah mengeluh," papar petenis Serbia yang berusia 32 tahun tersebut.
Djokovic menegaskan bahwa kejadian di lapangan itu hal yang alami dan memang bisa membuat emosi naik turun. "Tak ada hal yang tak biasa. "Anda akan mengalami momen perasaan seperti ini khususnya di laga besar seperti ini sepanjang masa," papar Djokovic yang kecewa dengan gaya Bautista. (AFP/Drd)
Wozniacki memberikan pujian khusus kepada penjaga gawang Kasper Schmeichel yang melakukan sejumlah penyelamatan gemilang.
Setelah Serbia tersingkir di babak awal, Djokovic memicu kontroversi ketika dia menyatakan akan mendukung Kroasia di laga semifinal melawan Inggris.
Juara Australia Terbuka dan Prancis Terbuka itu meraih kemenangan 6-4, 6-3, 3-6, dan 6-4 atas Cerundolo.
Alcaraz melaju setelah mengalahkan Griekspoor 6-4, 7-6 (7/0), dan 6-3.
Meski akan segera merayakan ulang tahunnya yang ke-37, Federer tetap dipandang sebagai yang terdepan untuk memenangkan gelar Grand Slam-nya yang ke-21.
Andy Murray, Minggu (1/7), mengundurkan diri dari Wimbledon dengan berat hati setelah mengatakan pinggang kanannya belum siap dengan tuntutan-tuntutan dari Grand Slam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved