Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
HASIL skor boleh mengatakan 6-4, 6-3, dan 6-4 bagi kemenangan Rafael Nadal. Namun, itu tidak mudah dalam pertarungan selama 2,5 jam ketika mantan petenis nomor satu dunia asal Spanyol itu mengalahkan petenis Kazakhstan Mikhail Kukushkin untuk melangkah ke putaran tiga Wimbledon, Kamis (5/7).
Juara dua kali Nadal tidak pernah cukup mendapat kemudahan melawan permainan petenis Kazakhstan itu dan harus menghadapi 13 break poin.
Permainan yang ditunjukkan Kukushkin itu cukup menyulitkan Nadal yang masih harus menemukan irama permainannya di lapangan rumput setelah dia memenangi gelar ke-11 di Prancis Terbuka.
"Ini sangat berat karena dia bermain sangat bagus dan pukulan dia sangat rendah dan itu merupakan ujian bagus," kata Nadal.
"Saya senang bisa melaju, saya pikir saya bermain lebih bagus di banding hari pertama, hal yang paling penting adalah anda tidak bisa menyelamatkan badan anda sendiri di turnamen utama, anda harus memberikan yang terbaik," tambahnya. (OL-2)
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved