Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
ANGIN kencang menumbangkan dua pohon di Kabupaten Kuningan. Pohon itu pun menimpa atap sebuah sekolah. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun pohon lengkeng dan kersen yang berada di sekitar SDN Cigintung Kelurahan Cigintung, Kecamatan/Kabupaten Kuningan tumbang setelah angin kencang yang bertiup di wilayah tersebut pada Kamis (28/8).
Kepala UPT Damkar Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusuma, menjelaskan pada hari ini, Kamis (28/8) mereka mendapat laporan dari Opik Taufik Hasan, seorang guru di SDN Cigintung yang mengabarkan dua pohon, masing-masing pohon Lengkeng (Dimocarpus longan) setinggi 25 meter dan diameter 70 centimeter serta Kersen (Muntingia calabura) setinggi 18 meter dan diameter 20 centimeter rubuh. Rubuhnya kedua pohon tersebut kemudian menimpa atap bangunan kelas 3 dan kelas 4 SDN Cigintung. Namun tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
“Tumbangnya kedua pohon itu diketahui dari seorang guru setempat, Opik Taufik Hasan. Saat tiba di sekolahan sekitar pukul 06.15 WIB, terlihat pohon Lengkeng dan Kersen telah tumbang menimpa atap bangunan kelas 3 dan kelas 4 SDN Cigintung,” tutur Andri. Selanjutnya sang guru melaporkan ke unit Damkar.
Selanjutnya unit Damkar pun melakukan proses evakuasi terhadap dua pohon tumbang. Selama proses evakuasi itu berlangsung, siswa tetap mengikuti kegiatan belajar mengajar seperti biasa. “Namun, dua ruang kelas yang tertimpa pohon dikosongkan sementara sehingga para siswa belajar di halaman sekolah,” tutur Andri.
Andri menambahkan butuh waktu empat jam bagi petugas untuk melakukan proses evakuasi terhadap kedua pohon yang tumbang itu. “Jika tidak segera ditangani, dikhawatirkan dapat mengganggu aktivitas belajar mengajar dan menyebabkan kerusakan bangunan yang lebih parah,” tutur Andri.
Saat ditanyakan menyebabkan robohnya dua pohon tersebut, Andri menyebutkan akibat angina kencang yang bertiup di Kabupaten Kuningan dini hari tadi. (H-3)
Bibit Siklon Tropis 93W terpantau di perairan timur Filipina. Sementara itu, Siklon Tropis Kajiki terlihat di Laut Cina Selatan, sebelah timur laut Vietnam
Bibit siklon Tropis 91W terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan minimum 1003 hPa. Sistem ini bergerak ke arah barat-barat laut dan berpotensi
BMKG memprakirakan hujan lebat hingga sangat lebat akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
Lebih dari seribu orang dievakuasi di Spanyol akibat kebakaran hutan yang terus meluas.
Tour de Linggarjati akan digelar September 2025 dan tahun ini merupakan penyelenggaraan ke delapan
Wamen Fajar menyatakan komitmen negara yang tak hentinya memperhatikan pendidikan inklusi untuk seluruh peserta didik, tak terkecuali kelompok difabel.
Polsek Setiabudi masih menyelidiki kasus remaja berinisial AR,14, yang tewas bunuh diri di Ciputra World 1, Mega Kuningan, Jakarta.
Perbaikan sudah selesai dan mereka pun siap untuk menerima kunjungan wisatawan di libur lebaran mendatang.
Suciyah kini mampu mempekerjakan tetangga sekitar, membangun tempat usaha sendiri, membeli alat produksi cor kuningan, dan bahkan membantu menyekolahkan anak-anak yatim di lingkungannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved