Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Pemkab Purbalingga Bagikan 5.800 Bendera Merah Putih kepada Masyarakat

Lilik Darmawan
01/8/2025 16:57
Pemkab Purbalingga Bagikan 5.800 Bendera Merah Putih kepada Masyarakat
Pemkab Purbalingga, Jawa Tengah membagikan 5.800 bendera Merah Putih kepada masyarakat.(MI/Lilik Darmawan)

PEMKAB Purbalingga, Jawa Tengah membagikan 5.800 bendera Merah Putih kepada masyarakat dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 2025. 

Kegiatan yang menjadi bagian dari Gerakan Nasional Pembagian Bendera Merah Putih 2025 ini dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani, kepada 18 camat se-Kabupaten Purbalingga saat pembukaan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Purbalingga 2025 di Pendapa Dipokusumo, Jumat (1/8). 

Kepala Badan Kesbangpol Purbalingga, Pandi, menjelaskan bahwa pembagian bendera tersebut menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 400.10.1.1/3823/SJ, dengan setiap kecamatan memperoleh 100 bendera untuk dibagikan kepada warga.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Dimas mengapresiasi semua pihak yang terlibat dan berharap pembagian bendera ini tidak hanya menjadi seremoni, melainkan momentum untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air. 

Ia juga memberikan motivasi kepada 31 calon Paskibraka yang terpilih dari 291 siswa-siswi SMA/SMK/MA se-Kabupaten Purbalingga agar menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab sebagai wujud bela negara.

Dimas mengungkapkan, upacara peringatan 17 Agustus 2025 mendatang akan menggunakan duplikat Bendera Pusaka dari BPIP, yang untuk kedua kalinya akan dikibarkan di tanah kelahiran Panglima Besar Jenderal Soedirman. 

Kepada calon Paskibraka, ia berpesan untuk menjaga kesehatan, kekompakan, dan dedikasi selama masa pelatihan, serta mendorong dukungan dari pihak sekolah agar para siswa dapat menjadi teladan di lingkungan masing-masing. “Menjadi Paskibraka adalah kehormatan dan tugas mulia yang harus dijalani dengan sepenuh hati,” tegas Dimas.(E-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya