Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
PONDOK pesantren dan para santri dinilai memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak ekonomi kreatif di Tanah Air. Tak hanya fokus pada pendidikan keagamaan, santri juga dapat dibekali keterampilan kewirausahaan untuk menciptakan lapangan kerja baru.
Hal ini disampaikan oleh Pendiri Yayasan Indonesia Setara (YIS), Sandiaga Salahuddin Uno, yang menyoroti pentingnya mengembangkan program santripreneur di Indonesia. Menurut Sandiaga, pesantren beserta santrinya merupakan kekuatan penting yang dapat memperkuat perekonomian nasional.
“Di seluruh Indonesia terdapat sekitar 34 ribu pondok pesantren dengan lebih dari 5 juta santri. Ini adalah aset besar yang bisa dikembangkan,” jelas Sandiaga Uno dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (3/7).
“Sebagaimana konsep Santripreneur, para santri diarahkan untuk menjadi pengusaha sejak usia muda,” lanjutnya.
Ia menambahkan bahwa tujuan dari program ini tidak hanya mencetak santri yang berakhlak mulia, tetapi juga yang memiliki kemampuan bisnis dan bisa memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Di pondok pesantren tersebut, selain belajar agama dan mata pelajaran umum, santri juga dibekali keterampilan tambahan. Di antaranya pelatihan bahasa asing seperti Bahasa Inggris dan Arab, yang bertujuan memperluas kemampuan komunikasi mereka. Santri juga difasilitasi untuk menjadi penghafal Al-Qur’an atau hafidz.
Selain itu, mereka diberikan pengetahuan dasar mengenai dunia usaha, mulai dari pentingnya kolaborasi, membangun jejaring, hingga pemanfaatan pemasaran digital.
“Jaringan adalah modal penting, network is net worth. Relasi yang dimiliki santri menjadi bekal utama dalam membangun usaha secara mandiri,” ujar Sandiaga.
Ia juga meyakini bahwa perpaduan antara karakter, keterampilan, dan jiwa kewirausahaan akan menjadikan para santri pribadi yang bukan hanya berguna bagi sekitarnya, tetapi juga mampu memberi inspirasi. (Put)
Kesepakatan skema pengelolaan sampah ini dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama di bidang pengelolaan sampah dari kedua daerah.
Momen liburan bersama keluarga atau dengan rekan kerja di kantor akan semakin seru dan berkesan saat dilakukan di lokasi yang tepat, seperti Mutiara Carita Cottages.
Sesuai temanya, Rhino Eco Run merupakan ajang lari santai sejauh 5K maupun 10K sambil mengedukasi masyarakat akan pentingnya melestarikan badak
Inisiatif penanaman mangrove menjadi salah satu solusi efektif untuk memperbaiki ekosistem pesisir dan menyerap karbon yang ada di atmosfer.
Swiss-Belresidences Kalibata menyalurkan hasil donasi paket iftar untuk pembangunan Musala Pesantren Bani Idris sebesar Rp13.504.132.
Program SRC berfokus pada pemberdayaan toko kelontong melalui pelatihan, pendampingan, serta peningkatan digitalisasi ritel.
IBU rumah tangga diyakini masih memiliki kesempatan untuk meraih penghasilan dari rumah. Salah satunya melalui produksi panganan untuk dijual.
Data 2023 menyatakan dengan menutup kesenjangan gender, maka perekonomian global diperkirakan meningkat hingga US$7 triliun.
Dengan pendekatan berbasis komunitas dan kolaborasi, Mardiana tidak hanya membantu mengatasi stunting, tetapi juga membangun ekosistem pemberdayaan perempuan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mengevaluasi kebijakan sewa murah rumah susun sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan hunian layak dan upaya mendorong kemandirian w
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved