Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
AGAR melahirkan generasi penerus bangsa yang berkarakter positif, Universitas Syiah Kuala (USK) Aceh melakukan berbagai kegiatan pendidikan kepada mahasiswanya. Termasuk melakukan program reliji yang membawa mereka ke alam kebersamaan, taat beribadah dan disiplin dalam kehidupan sosial.
Untuk mewujudkan langkah itu, unit Pengembangan Program Pendamping Mata Kuliah Agama Islam (UP3AI) USK menggelar kegiatan Subuh Education di Masjid Jami'k Kampus USK Darussalam Banda Aceh. Acara yang dimulai setelah salat subuh itu dibuka Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK Prof Mustahil, Minggu (4/5).
Bersamaan dengan itu juga dilakukan launching Qur’an Space dan Rubiq oleh UKM RQS. Mahasiswa diminta untuk menngikuti semua rangkaian yang telah diprogramkan oleh panitia pelaksana bersama pengurus imarah masjid.
Melalui kegiatan Subuh Education ini diharapkan mahasiswa Universitas Negeri tertua dan terbesar di Aceh ini selalu dekat dengan aktivitas keislaman. Mereka juga diharapkan bisa menjadi tauladan dalam kehidupan bermasyarakat.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK, Mustanir, kepada Media Indonesia, Senin (5/5) mengatakan, program Subuh Education di USK sudah berlangsung sejak 25 September 2022.
Seluruh peserta Mata Kuliah Pembinaan Karakter (MKPK) II diwajibkan mengikuti kegiatan Subuh Education, sebagai bagian dari pembinaan spiritual semester genap tahun akademik 2024/2025.
Dikatakan Mustanir, untuk mengisi acara juga mengundang pemateri tamu dari luar kampus. Kali ini pihaknya menghadirkan Menteri Besar (Gubernur) Kelantan, Malaysia yaitu Dato’ Haji Mohd Nassruddin bin Haji Daud, Lc. Dari lantai 2 Masjid Jamik USK yang dipenuhi ribuan mahasiswa bersama jemaah salat subuh juga disiarkan langsung melalui kanal YouTube UP3AI.
"Bukan saja jemaah yang hadir di masjid, tapi juga bisa diikuti oleh siapapun dan dimana saja keberadaan mereka" tutur Mustanir yang juga imam besar Masjid Jami'k USK.
Bangun karakter
Adapun Dato’ Haji Mohd Nasruddin, dalam tausiyahnya menjelaskan betapa pentingnya membangun karakter Islami di kalangan mahasiswa melalui penguatan spiritualitas sejak dini hari. Apalagi para mahasiswa dan mahasiswi merupakan generasi pewaris agama dan negeri masa depan.
Mereka adalah cerminan dunia masa depan. Apa yang diwarisi kepada generasi muda adalah wajah negeri yang diperlihatkan pada zamannya nanti.
Dato' Nasruddin, mengapresiasi inisiatif pihak manajemen USK, yang mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan akademik.
Brrsamaan Subuh Education itu juga digelar doa bersama dan penyerahan penghargaan kepada Menteri Besar Kelantan Dato' Nasruddin, sebagai rasa terimakasih atas kehadirannya dan kontribusinya dalam memperkuat Ukhuwah Islamiyah antara Indonesia dan Malaysia. (E-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved