Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terus menggenjot pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat. Salah satu upayanya adalah melalui Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang kini telah dijalankan oleh lebih dari 92 persen Puskesmas di seluruh wilayah Kepri.
Program PKG bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan melakukan deteksi dini terhadap berbagai jenis penyakit, terutama penyakit tidak menular.
“Program ini mencakup layanan pemeriksaan fisik, laboratorium, dan pemeriksaan penunjang lainnya. Masyarakat bisa memanfaatkan layanan ini secara gratis untuk mengetahui kondisi kesehatannya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Bisri, Sabtu (12/4).
Menurut dia, cakupan layanan ditujukan untuk seluruh kelompok usia, mulai dari bayi yang baru lahir hingga lansia. Namun, fokus utama diarahkan pada kelompok usia dewasa, terutama mereka yang berusia di atas 40 tahun. Pemeriksaan meliputi deteksi lemak darah, fungsi ginjal, hingga kimia darah.
Bisri menyebutkan, keberhasilan program ini tidak lepas dari dukungan penuh pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat. Pemerintah Provinsi Kepri juga telah menetapkan target sebanyak 400 ribu warga—atau sekitar 20 persen dari total populasi—untuk mengikuti program ini pada tahun 2025.
“Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Kepri. Kami berharap pelaksanaannya dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak lagi warga,” ujarnya.
Antusiasme masyarakat terhadap program ini dinilai sangat tinggi, terutama dari kalangan usia produktif dan lansia. Bisri memastikan bahwa program ini bukan inisiatif jangka pendek, melainkan akan dilaksanakan secara berkelanjutan selama lima tahun ke depan.
“Program PKG ini akan terus kami jalankan dan tingkatkan manfaatnya. Ini bukan hanya program satu tahun, tapi akan berjalan hingga lima tahun ke depan,” tambahnya. (H-1)
Images
CEK Kesehatan Gratis (CKG) pada siswa dilaksanakan pada hari pertama sekolah Senin (14/7) yang diawali di Sekolah Rakyat. Hasilnya cukup mengejutkan, ditemukan berbagai masalah kesehatan.
Direktur Penyakit Tidak Menular Kemenkes, mengatakan bahwa kandungan gula garam dan lemak pada (GGL) pada makanan yang dikonsumsi ditengarai menjadi salah satu penyebab obesitas pada anak.
Kemenag menyebut program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menyasar siswa dan santri bisa melengkapi kebutuhan pemeriksaan kesehatan di pesantren.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyatakan, Jawa Tengah menjadi provinsi terbaik yang melaksanakan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) dari pemerintah pusat.
Layanan kesehatan dokter spesialis yang disiapkan di puskesmas meliputi bidang kebidanan, kesehatan anak dan jantung.
SEMBILAN lokasi fasilitas pendidikan dan kesehatan Provinsi Maluku Utara yang mengalami keterbatasan konektivitas memperoleh bantuan layanan internet satelit.
Rasio saat ini, yakni satu dokter gigi untuk setiap 3.000 pasien, masih jauh dari kondisi ideal.
Perlu evaluasi dan koordinasi harian/mingguan antara Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG), dinas pendidikan, dan Satuan Pendidikan untuk menyelaraskan jadwal, menu makanan.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebutkan saat ini Kementerian Kesehatan telah memiliki 54 ribu unit tempat layanan kesehatan dan pengobatan dengan nama Puskesmas Pembantu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved