Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
HUJAN dengan intensitas sedang hingga lebat mengguyur wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta pada Jumat-Sabtu (28-29/3) dini hari. Akibatnya, beberapa titik ada yang mengalami banjir dan tanah longsor. Kepala Pelaksana BPBD DI Yogyakarta Noviar Rahmad menyebut, banjir hari ini sudah surut semua.
"Semuanya (yang sempat mengungsi) sudah kembali (ke rumah) sekarang lagi pembersihan bekas lumpur-lumpur itu," ujar Noviar.
Penanganan bencana melibatkan berbagai unsur, mulai dari BPBD, Pemerintah Kalurahan, TNI, Polri, Instansi terkait, Komunitas Relawan, dan warga masyarakat. Data sementara dari Tim Reaksi Cepat BPBD DIY mencatat empat kabupaten/kota yang mengalami dampak atas cuaca buruk yang terjadi, Jumat (28/3).
1. Kabupaten Bantul
Hujan intensitas sedang — lebat berdampak di 7 Kapanewon, yaitu: Bantul, Pleret, Imogiri, Piyungan, Pajangan, Jetis, Kasihan. Kejadian berupa: Banjir genangan / luapan di 25 titik dan tanah longsor (10 titik). Rumah rusak 5 unit, rumah tergenang 69 unit, fasilitas pemerintahan 2 unit.
2. Kabupaten Gunungkidul
Hujan intensitas sedang — lebat berdampak di 7 Kapanewon, yaitu Wonosari, Playen, Semanu, Paliyan, Semin, Patuk, dan Purwosari. Kejadian Cuaca ekstrem 1 titik, terjadinya banjir genangan / luapan di 18 titik, tanah longsor 2 titik. Sebanyak 15 orang terjebak banjir dan sudah diselamatkan, rumah tergenang banjir sebanyak 71 Unit, akses jalan terganggu 4 titik, jembatan tergenang 2 titik, pohon tumbang 1 unit, jaringan listrik 1 unit, kandang tergenang 1 unit.
3. Kabupaten Kulon Progo
Hujan intensitas sedang— lebat berdampak di 3 Kapanewon, yaitu: Pengasih, Nanggulan dan Girimulyo. Kejadian berupa: genangan pada 4 titik, pohon tumbang di 3 titik dan tanah longsor di 3 titik, rumah rusak di 2 unit, rumah tergenang sebanyak 2 unit, akses jalan terganggu pada 5 titik, korban luka 2 orang.
4. Kota Yogyakarta
Hujan intensitas sedang — lebat berdampak di 2 Kemantren, yaitu Umbulharjo dan Wirobrajan yang menyebabkan tanah longsor pada 2 titik, rumah terancam longsor sebanyak 1 unit.(M-2)
Daerah pertemuan angin atau konferensi juga berpotensi terbentuk di Laut Andaman, Laut Cina Selatan, Laut Natuna bagian utara, perairan utara Maluku Utara, Papua
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan potensi hujan ini diperkirakan akan bergeser ke wilayah tengah dan timur Indonesia pada periode 10 hingga 12 Juli 2025.
Dia menjelaskan nilai anomali Sea surface Temperature atau SST di rentang 0-1.0 derajat celcius menunjukkan penambahan massa uap air di sekitar perairan Sulawesi Utara
Meskipun Indonesia telah memasuki musim kemarau, dinamika atmosfer dan kelembapan udara di banyak wilayah masih tinggi.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Pada pagi-siang cuaca di Jawa Tengah umumnya cerah dan berawan, namun memasuki sore hingga awal malam hujan ringan-sedang mulai turun di sejumlah daerah.
Sejumlah pemukiman warga terendam banjir akibat hujan lebat yang terjadi serta adanya tanggul yang jebol.
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved