Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
WILAYAH Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara, diguncang enam kali gempa dalam rentang waktu kurang dari dua jam pada Selasa (18/3) pagi.
Dua gempa utama terjadi hanya dalam selisih 56 detik, diikuti empat gempa susulan yang terus mengguncang wilayah tersebut.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa pertama di Tapanuli Utara (Taput) terjadi pada pukul 05.22 WIB dengan magnitudo M5,5, sementara gempa kedua menyusul pukul 05.23 WIB dengan magnitudo M5,6.
Kedua episenter berada di darat dengan kedalaman 10 km, masing-masing 19 km dan 14 km tenggara Tapanuli Utara.
Menurut Kepala Balai Besar MKG Wilayah I, Hendro Nugroho, dua gempa yang terjadi dalam waktu berdekatan ini dikategorikan sebagai doublet earthquake atau gempa kembar.
“Fenomena gempa kembar terjadi ketika dua gempa dengan magnitudo hampir sama terjadi dalam waktu yang sangat dekat dan berlokasi berdekatan,” jelasnya, Selasa (18/3).
Berdasarkan analisis BMKG, gempa ini dipicu oleh aktivitas Sesar Besar Sumatra Segmen Toru, dengan mekanisme pergerakan mendatar (strike-slip). Setelah dua gempa utama, empat kali gempa susulan kembali terjadi hingga pukul 07.10 WIB.
BMKG mencatat gempa susulan terbesar memiliki magnitudo M3,4, sementara yang terkecil M2,1. Gempa susulan menurut dia masih mungkin terjadi dalam beberapa waktu ke depan, meski biasanya dengan kekuatan lebih kecil.
Guncangan gempa sangat terasa di Tarutung, Ibu Kota Taput, dengan skala intensitas IV-V MMI. Di wilayah Sibolga, Padangsidimpuan dan Pinang Sori, gempa dirasakan dengan skala III MMI, setara dengan sensasi truk besar yang melintas.
Sejumlah daerah di Taput tercatat mengalami kerusakan cukup serius. Di Desa Hutabarat, Kecamatan Pahae Julu, gempa memicu tanah longsor yang menimpa dua rumah warga. Sementara itu, di Desa Lobupining, Kecamatan Adiankoting, beberapa rumah mengalami kerusakan akibat guncangan.
Meskipun gempa memiliki kekuatan cukup besar, BMKG memastikan bahwa tidak ada potensi tsunami akibat peristiwa ini. Hendro mengimbau masyarakat tetap waspada tetapi tidak panik.
BMKG akan terus melakukan pemantauan untuk mengantisipasi kemungkinan aktivitas tektonik lanjutan. BMKG mengingatkan warga agar tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan dan memastikan keamanan bangunan sebelum kembali masuk. Memeriksa kondisi rumah atau bangunan sebelum ditempati kembali dan jika ada retakan yang berpotensi membahayakan agar segera mencari tempat yang lebih aman.(YP/E-4)
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
Gempa ini terjadi akibat aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah lempeng Eurasia.
GEMPA bumi bermagnitudo 5,3 mengguncang wilayah Tapanuli Tengah, Sumatra Utara, pada Kamis (7/8/2025) pukul 22.29 WIB.
Rekaman CCTV saat gempa besar mengguncang Myanmar memperlihatkan gerakan patahan yang melengkung.
OTORITAS wilayah Sakhalin, Rusia, menerbitkan status keadaan darurat di Distrik Severo-Kurilsk menyusul gempa bumi dahsyat dan ancaman tsunami susulan.
Gempa bermagnitudo 5,4 mengguncang gugusan Kepulauan Tokara di Prefektur Kagoshima, Jepang barat daya, pada Sabtu (5/7).RR
JUMLAH rumah yang rusak sebagai dampak gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, terus bertambah.
SEBANYAK 2.011 warga di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, mengungsi akibat gempa bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah itu pada Kamis (24/7) malam.
WARGA di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, memilih bertahan di luar rumah setelah terjadi gempa bumi bermagnitudo 6,0 pada Kamis (24/7) malam.
SEBANYAK tiga gempa bumi susulan kembali menghantam Tapanuli Utara, Sumatra Utara, Selasa (18/3) sore.
POLDA Sumatra Utara meminta masyarakat di Kabupaten Tapanuli Utara mewaspada potensi gempa susulan setelah serangkaian gempa mengguncang wilayah itu pada Selasa (18/3) pagi.
AKATIVITAS Sesar Besar Sumatra pada segmen Toru kembali memicu gempa bumi di wilayah Tapanuli Utara, Sumut, dan sekitarnya yang terjadi pada, Selasa (18/3) pagi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved