Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sempat Tergenang Banjir, 35 Gardu Listrik di Kupang Dioperasikan Kembali

Palce Amalo
06/2/2025 10:03
Sempat Tergenang Banjir, 35 Gardu Listrik di Kupang Dioperasikan Kembali
Petugas PLN memperbaiki gardu listrik yang mati karena tergenang banjir di wilayah Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (6/2).(MI/Dok PLN NTT)

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengoperasikan kembali 35 gardu yang terdampak banjir di beberapa titik di wilayah Kabupaten Kupang.

Manager PLN UP3 Kupang Saut Pardomuan Pandjaitan menyebut petugas PLN bersama sejumlah pihak yang terlibat bekerja keras untuk menyalakan kembali gardu tersebut selama tiga hari.

Banjir akibat hujan deras yang mengguyur Kupang dan sekitarnya pada pekan lalu mengakibatkan putusnya pasokan listrik karena beberapa tiang jaringan tegangan menengah (JTM) roboh, menyebabkan pasokan listrik ke masyarakat terganggu.

"Cuaca ekstrem yang terjadi pada akhir-akhir ini mengakitbatkan banjir bandang yang berdampak pada robohnya tiang-tiang Jaringan Tegangan Menengah (JTM) yang menyalurkan listrik ke berbagai daerah di Kabupaten Kupang, khususnya pada jalur Lintas Utara Amfoang pada 31 Januari," ujar Saut lewat keterangan tertulis, Kamis (6/2).

Kegiatan pemulihan kondisi kelistrikan di Kabupaten Kupang melibatkan PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Oesao.

Menurutnya, PLN memastikan seluruh langkah pemulihan dilakukan dengan mengutamakan keselamatan dan kehati-hatian. 

"Dengan dinyalakannya kembali 35 gardu ini, pelanggan yang terdampak mulai dapat merasakan kembali pasokan listrik. PLN juga terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan kelancaran distribusi listrik serta kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam lainnya," sebutnya.

Dia menyebutkan, PLN akan terus meningkatkan kesiapan infrastruktur dan memanfaatkan teknologi untuk meminimalisir dampak dari bencana alam, memastikan bahwa pasokan listrik tetap terjaga dengan baik bagi seluruh pelanggan di NTT. 

Banjir yang melanda Kabupaten Kupang mengakibatkan 250 hektare areal persawahan tergenang air dan tiga jembatan yang menjadi penghubung Utama menuju sejumlah kecamatan di wilayah Amfoang seperti Amfoang Barat Daya, Amfoang Utara dan Amfoang Timur. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya