Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Pelabuhan Feri Internasional Batam Center mencatat total 11.926 penumpang yang melakukan perjalanan internasional selama libur Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek. Berdasarkan data yang tercatat pada Minggu (26/1), sebanyak 4.405 penumpang tiba di Batam, sementara 7.521 penumpang melakukan keberangkatan menuju Singapura dan Malaysia.
Syahbandar Pelabuhan Feri Internasional Batam Center, Erik Mario Sihotang, mengatakan bahwa warga negara Indonesia mendominasi arus penumpang. Dari total kedatangan, tercatat 2.996 WNI dan 1.408 WNA. Sedangkan untuk keberangkatan, 4.825 WNI dan 2.696 WNA tercatat meninggalkan Batam menuju kedua negara tetangga tersebut.
"Untuk penumpang, lumayan meningkat. Pada Minggu cukup ramai, Senin) juga masih ramai, Selasa juga ramai, meskipun data penumpang terbaru belum tersedia," katanya, Selasa (28/1).
Fakta menarik terungkap dalam pola pergerakan penumpang, di mana terjadi penurunan jumlah penumpang dari Singapura dibandingkan tahun sebelumnya. Sebaliknya, rute Malaysia mengalami peningkatan hingga 65%. Erik menduga perbedaan harga tiket menjadi salah satu faktor penyebabnya. "Kapal dari Malaysia penuh, sedangkan kapal dari Singapura rata-rata tidak penuh. Harga tiket dari Malaysia ke Batam memang lebih murah dibandingkan dari Singapura," ujarnya.
Mengantisipasi kemungkinan lonjakan penumpang yang diperkirakan berlangsung hingga 29-30 Januari, pihak pelabuhan telah menyiapkan sejumlah langkah. Meski belum diperlukan extra trip, jika situasi mendesak, penambahan jadwal keberangkatan akan difokuskan di Batam Center. Sementara untuk kedatangan dari Singapura akan dialihkan ke Pelabuhan Sekupang, sedangkan rute Malaysia tetap beroperasi di Batam Center.
Peningkatan arus penumpang ini menandai momentum pemulihan aktivitas perjalanan internasional di Batam, sekaligus menunjukkan peran strategis Pelabuhan Batam Center sebagai gerbang masuk wisatawan dari negara tetangga. (S-1)
Jika tidak diatasi, hipertensi dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan stroke, karena tekanan darah yang terus meningkat memberikan beban berlebih
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam menerapkan inovasi digital untuk meningkatkan pendapatan retribusi parkir.
Dalam upaya merealisasikan proyek ini, Kadin Kepri berkomitmen untuk melakukan koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam mencatat, volume sampah yang dihasilkan warga saat ini mencapai 1.200 ton per hari.
Imigrasi Batam juga berkoordinasi dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kepulauan Riau untuk melakukan sosialisasi dan pembekalan terkait dokumen keimigrasian.
Deputi General Manager CREC, Jiang Kuixian, mengungkapkan optimismenya terhadap potensi pengembangan Batam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved