Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta sepanjang 2024 telah melayani 8.928.482 pengguna, yang terdiri dari 7.966.701 pengguna Commuter Line Yogyakarta-Palur dan 961.482 pengguna Commuter Line Yogyakarta-Kutoarjo.
“Pencapaian tersebut lebih besar 21,72% dari total volume pengguna pada tahun 2023 yaitu sebanyak 7.335.145 orang,” terang Joni Marinus, VP Corporate Secretary KAI Commuter, Rabu (15/1).
Rata-rata pengguna Commuter Line di Wilayah 6 Yogyakarta pada hari kerja di tahun 2024 mencapai 22.052 orang, sedangkan pada hari libur dan akhir pekan sebanyak 28.854 orang per harinya.
"Commuter Line Wilayah 6 Yogyakarta juga menorehkan rekor pengguna tertinggi pada masa Angkutan Lebaran 2024, yaitu pada 13 April 2024 dengan melayani total 47.697 orang," imbuh Joni.
Menurut dia, pertumbuhan jumlah penumpang tersebut merupakan bentuk kepercayaan dari warga untuk memilih moda transportasi Commuter Line.
"KAI Commuter sangat berterima kasih lantaran layanan yang kami berikan hingga jumlah perjalanan kereta, memacu semakin tingginya kepercayaan dari pengguna Commuter Line," terang dia. Pihaknya berjanji akan berusaha terus meningkatkan pelayanan untuk semakin baik.
Pada 2024 KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta mengoperasikan sebanyak 24 perjalanan Commuter Line Yogya-Palur setiap hari dan sebanyak 30 perjalanan pada hari libur dan akhir pekan, serta mengoperasikan sebanyak 8 perjalanan Commuter Line Prameks setiap harinya.
KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta juga terus berkomitmen untuk melakukan perbaikan dan peningkatan di berbagai aspek operasional, termasuk peningkatan sistem pemeliharaan sarana KRL guna memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Terbukti, dengan peningkatan sistem pemeliharaan tersebut, tercatat penurunan pada kendala operasional perjalanan sebesar 61% jika dibandingkan kendala operasional pada tahun 2023 lalu.
Fasilitas layanan pengguna juga terus ditingkatkan pada tahun 2024 lalu, mulai dari penambahan fasilitas water station, perpanjangan peron dan penambahan kursi tunggu pengguna, hingga pembangunan fasilitas musala, toilet dan pos kesehatan untuk kenyamanan penggunanya.
Dengan peningkatan operasional dan penambahan fasilitas layanan ini, KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta menargetkan pada tahun 2025 ini dapat melayani total pengguna Commuter Line Yogya-Palur sebanyak 8,5 juta orang dan sebanyak 1,2 juta pengguna Commuter Line Prameks.
"Dengan capaian luar biasa sepanjang 2024 kemarin, KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta berkomitmen untuk selalu melayani dengan baik dan terus berinovasi di tahun 2025 untuk menjadi transportasi yang aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh pengguna,” tutup Joni. (S-1)
Kereta Commuter Indonesia, anak usaha PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero akan mengoperasikan 96 unit kereta rel listrik (KRL) baru.
Sepanjang tahun 2025 hingga 30 April ini, KAI Commuter juga sudah melayani total pengguna Commuter Line sebanyak 125.818.020 orang.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas layanan dan menghadirkan infrastruktur transportasi publik yang terintegrasi dan modern.
Sepekan beroperasi pada masa Angkutan Lebaran 2025, 21-27 Maret 2025, Commuter Line telah mengangkut 7.623.172 penumpang atau lebih tinggi 4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
PT KAI Commuter resmi menerapkan GAPEKA 2025 sejak 1 Februari 2025. Berbagai perubahan signifikan dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan para pengguna.
Semakin cepatnya perjalanan commuter line ini harus diiringi dengan kepastian keselamatan dan kenyamanan penumpang sebagai prioritas utama.
Keberadaan Kopi Sleman pun diharapkan dapat semakin mendukung iklim pariwisata di kabupaten yang berada di kaki Gunung Merapi sisi Selatan.
DINAS Kesehatan Kota Yogyakarta menemukan satu kasus covid-19.
Sebanyak 351 penari terpilih dari Sabang sampai Merauke, kini memasuki masa karantina dan mengikuti latihan intensif untuk mempersiapkan pertunjukan Pagelaran Sabang Merauke.
GO Lucky Bike hanya tersedia untuk tamu Kotta GO Yogyakarta menjadikannya pengalaman eksklusif yang tak bisa Kottalites temukan di tempat lain.
Total ada 1.299 penggerobak sampah dan pasukan kuning DLH Kota Yogyakarta.
WISATAWAN yang akan berkunjung ke Malioboro tidak bisa lagi parkir di Tempat Parkir Abu Bakar Ali. Sebab, parkiran secara resmi direlokasi ke kawasan Kotabaru
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved