Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SELAMA periode 20-22 Desember Libur Nataru 2024/2025, PT Hutama Karya mencatatkan lonjakan signifikan pada volume lalu lintas (VLL) kendaraan di Jalan Tol Trans Sumat`era (JTTS). Pada periode ini, tercatat total kendaraan yang melintas sebanyak 220.342 kendaraan. Ini menunjukkan peningkatan sekitar 30% dibandingkan dengan volume lalu lintas normal.
EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan peningkatan volume lalu lintas ini mencerminkan tingginya mobilitas dan aktivitas perjalanan yang terjadi selama periode libur Natal dan Tahun Baru di JTTS.
"Angka tersebut merupakan akumulasi dari kendaraan yang melintasi Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka) 37.123 Kendaraan atau meningkat 38,5% dari VLL normal. Kemudian kendaraan yang melintasi Tol Palembang-Prabumulih (Palindra dan Inprabu) 29.073 kendaraan atau meningkat 22% dari VLL normal," kata Adjib, Minggu (22/12).
Selanjutnya, kata Adjib, kendaraan yang melintasi Tol Bengkulu-Taba Penanjung (Bengtaba) 4.109 kendaraan atau meningkat 20,78% dari VLL normal. Kemudian kendaraan yang melintasi Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir-Tempino) 13.258 kendaraan atau meningkat 27,54% dari VLL normal.
"Kendaraan yang melintasi Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar : 19.702 kendaraan atau meningkat 32,11% dari VLL normal. Kemudian kendaraan yang melintasi Tol Pekanbaru - Dumai (Permai) : 37.101 kendaraan atau meningkat 23,45% dari VLL normal," jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, kendaraan yang melintasi Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat (Kutepat) 26.400 kendaraan atau meningkat 46% dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Indrapura - Kisaran : 24.138 kendaraan atau lebih tinggi 29,47% dari VLL normal.
Kemudian kendaraan yang melintasi Tol Binjai – Tanjung Pura (Binsa) 19.993 kendaraan atau meningkat 15,83% dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Sigli - Banda Aceh (Seulimeum - Baitussalam) (Sibanceh) 9.445 kendaraan atau meningkat 51,36 % dari VLL normal.
Sementara secara terpisah, khusus untuk VLL ruas tol fungsional selama arus Libur Nataru 2024/2025 yang baru dibuka kemarin (21/12) yakni Tol Padang - Sicincin sebanyak total 2.813 kendaraan. Tol Binjai - Langsa Seksi Tanjung Pura - Pangkalan Brandan sebanyak total 1.908 kendaraan. Tol Sigli Banda Aceh Seksi Seulimeum - Padang Tidji sebanyak total 1.354 kendaraan. Dan Tol Kuala Tanjung - Indrapura sebanyak 977 kendaraan.
Ia mengungkapkan, trafik kendaraan tertinggi selama periode Libur Nataru 2024/2025 tercatat pada ruas Tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung. Sementara untuk ruas tol fungsional, trafik tertinggi tercatat pada ruas Tol Padang - Sicincin.
"Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan kendaraan dalam kondisi prima, dan tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk. Jika merasa mengantuk, harap menepi dan beristirahat sejenak. Pastikan juga Kartu Uang Elektronik dalam kondisi baik dan saldo tercukupi sebelum melakukan perjalanan. Kita setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu," pungkasnya.(S-1)
Pada periode Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025, puncak arus mudik terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 dengan 50.576 penumpang dan 324 penerbangan.
Angka ini merupakan akumulasi dari ruas operasional yang terpantau sejak 21 Maret hingga 10 April 2025 serta ruas fungsional yang beroperasi mulai 24 Maret hingga 10 April 2025.
PT Jasa Marga Tbk menutup operasi Satuan Tugas (Satgas) Jasa Marga Siaga Operasional Idul Fitri 1446 H/2025 yang memastikan kelancaran arus mudik dan balik.
WAKIL Ketua MPR Abcandra Muhammad Akbar Supratman didampingi Wakil Bupati Donggala Taufik M Burhan, melepas ratusan santri usai libur Lebaran.
Dalam laporan terbarunya, kepolisian mencatat terjadi penurunan signifikan sebesar 30% selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025 dibandingkan tahun sebelumnya.
DEPUTI Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polkam, Brigjen Asep Jenal Ahmadi, mengatakan lalu lintas arus mudik hingga arus balik mengalami penurunan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved