Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMERINTAH Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, berencana membangun pasar darurat untuk menampung 1.290 pedagang yang kehilangan tempat akibat kebakaran melanda Pasar Gubug, Senin (4/11). Dinas Perindustrian dan Perdagangan Grobogan masih mencari lokasi untuk pasar darurat tersebut.
Pemantauan Media Indonesia Kamis (7/11) ribuan pedagang Pasar Gubug masih meratapi nasib mereka setelah dagangan mereka yang bernilai ratusan juta ludes terbakar dalam kebakaran tersebut.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Grobogan Pradana Setyawan mengungkapkan dampak kebakaran melanda Pasar Gubug tersebut cukup besar. Selain ada 1.290 toko, kios dan lapak yang habis terbakar hingga menimbulkan kerugian mencapai Rp47,2 miliar, ribuan pedagang juga kehilangan dagangan yang ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Menghadapi kondisi ini, lanjut Pradana, Pemerintah Kabupaten Grobogan berencana membangun pasar darurat untuk menampung ribuan pedagang di Pasar Gubug yang terbakar tersebut. "Kita masih mencari lokasi terdekat dengan Pasar Gubug yang hangus terbakar, selain itu sedang disusun anggaran untuk pembangunan pasar darurat yang direncanakan," tambahnya.
Di lokasi kebakaran yang sudah dipasangi garis polisi, petugas gabungan dari Polsek Gubug, Polres Grobogan dan Polda Jawa Tengah yang menurunkan tim laboratorium forensik (labfor) masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
"Selain tim gabungan Polsek, Polres dan Polda serta labfor melakukan penyelidikan di lokasi kebakaran, kami telah memeriksa setidaknya 10 saksi dalam peristiwa kebakaran Pasar Gubug tersebut," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Grobogan Ajun Komisaris Agung Joko Haryono.
Sementara itu, anggota Paguyuban Pedagang Pasar Gubug, Rudy, mengatakan seluruh pedagang sepakat bahwa kebakaran melanda Pasar Gubug bukan karena adanya konsleting listrik, karena di sudut pasar titik awal munculnya api tidak ada sumber listrik. "Kami serahkan hal ini kepada polisi, namun banyak menduga ada yang sengaja membakar," imbuhnya.
Bahkan para pedagang, ungkap Rudy, juga bersepakat akan melaporkan petugas yang berjaga malam, karena dianggap lalai hingga terjadi kebakaran. Padahal pada saat kejadian, pasar tutup dan semua pintu dikunci. "Pedagang berencana melaporkan petugas yang jaga malam itu. Setiap malam ada 3-4 orang penjaga dan para pedagang setiap hari ditarik iuran," ujar Rudy. (N-2)
Ratusan warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan sejak semalam mulai dievakuasi dan mengungsi di Gedung Olahraga (GOR) Desa Tanggirejo, Grobogan.
Hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir melanda sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah,
Pameran dan Bursa Tosan Aji (keris) bertajuk Nggugah Pusaka Bumi Pepali digelar dalam rangka Hari Jadi ke-299 Kabupaten Grobogan.
Menjelang waktu sahur, warga Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan dan sejumlah desa sekitarnya dikagetkan dengan datangnya banjir yang cukup cepat.
Banjir di Kabupaten Grobogan terus meluas, hingga kini tercatat telah merendam 21 desa tersebar di enam kecamatan dengan ketinggian 30-100 centimeter.
Bencana banjir kembali merendam sejumlah desa di Kecamatan Gubug dan Kedungjati, Kabupaten Grobogan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved