Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KELOMPOK Tani Marlundu Desa Partungko Naginjang Samosir bersama Bupati Samosir Vandiko Gultom melakukan panen raya kentang di Desa Partungko Naginjang Kabupaten Samosir, Sumatra Utara.
Bupati Samosir Vandiko Gultom mengapresiasi Kelompok Tani Marlundu yang tekun dan berhasil memanfaatkan bantuan dengan baik. Dia mengatakan bahwa bantuan bibit kentang yang diberikan berkat sinergitas Pemerintah Kabupaten Samosir dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk memenuhi kebutuhan petani.
"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini dapat menyejahterakan petani, memberi nilai tambah dan jadi penyemangat bagi petani lainnya. Saya senang, petani berhasil", kata Vandiko, Jumat (23/8).
Baca juga : Waspada! 3 Sayuran Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Saat Mentah
Dalam kesempatan ini, dia mengajak para petani bersinergi dengan pemerintah, mengikuti anjuran pemerintah dan tidak mudah terpengaruh dengan isu apalagi media sosial.
"Kalau ada kebutuhan, sampaikan secara berjenjang. Pemerintah pastinya memberikan yang terbaik untuk kesejahteraan masyarakatnya. Mari ikuti anjuran pemerintah untuk pertanian yang lebih baik ke depan", katanya.
Kebutuhan petani lanjut dia ditampung dan diprogramkan dalam APBD kabupaten, namun dengan keterbatasan anggaran Pemkab Samosir menerapkan pola sinergitas, baik ke Provinsi maupun pusat.
Baca juga : Taehyung BTS Unggah Gambar Kentang McDonald's di Tengah Kontroversi Boykot, Bagaimana Reaksi Penggemar?
"Saya berusaha untuk memenuhi kebutuhan petani, memberi kesejahteraan bagi petani dengan mengetuk pintu pemerintah atasan dan hasilnya sudah banyak bantuan yang didapat", tambahnya.
Sementara itu, Kadis Ketapang dan Pertanian Samosir Tumiur Gultom menjelaskan perhitungan panen ubinan kentang Kelompok Tani Marlundu sebanyak 33 ton/ha. Hasil tersebut kata dia memuaskan, bahkan banyak menghasilkan kualitas super. Dalam penanaman berikutnya pihaknya akan tetap melakukan pendampingan guna hasil yang lebih memuaskan ke depannya.
Dari usulan yang disampaikan langsung oleh Bupati Samosir ungkap dia Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memberikan bantuan sebanyak 20 ton bibit kentang dan disalurkan pada tiga kecamatan yaitu, Harian, Onan Runggu dan Simanindo.
Baca juga : Dorong Kesejahteraan Petani, Bibit Kentang UPLAND Project Ditanam di Garut
Sebagai bentuk dukungannya, Pemkab Samosir juga memberikan pupuk organik dan pelatihan pembuatan pupuk bagi petani. "Dinas Ketapang dan Pertanian melalui PPL, siap mendampingi untuk mendapatkan benih yang bagus. Kelompok penerima bantuan saya harap dapat menjadi penangkar bibit nantinya", ujarnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Marlundu Gorman Sinaga mengutarakan bantuan satu ton bibit kentang yang diterima itu dikelola 25 KK dan telah menghasilkan tujuh ton. Hasil panen tersebut akan dijadikan kembali menjadi bibit yang ditanam untuk kesejahteraan mereka.
"Terima kasih kepada Pemkab Samosir yang sudah memberikan bibit melalui kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Kami puas karena bibitnya bagus maka hasilnya juga memuaskan", kata Gorman. (N-2)
Merebus, menggoreng, atau memanggang kentang tidak efektif mengurangi kadar solanin.
Kentang sering kali bertunas jika disimpan dalam kondisi hangat dan lembap. Jika tunas masih kecil, kentang bisa dikonsumsi setelah dipotong, jika sebaliknya sebaiknya dibuang.
Upaya menggabungkan teknologi smart farming (pertanian cerdas) dalam pertanian adalah langkah maju menuju pertanian yang lebih efisien dan berdaya saing.
KABUPATEN Garut memiliki potensi besar dalam mendukung swasembada pangan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pengembangan budidaya kentang yang menjadi komoditas utama
Tiga sayuran ini tidak boleh dimakan dalam kondisi mentah karena menggandung zat berbahaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved