Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GEBYAR Perbenihan Tanaman Pangan Nasional IX jadi ajang bergengsi mengeksplorasi dan memamerkan berbagai varietas tanaman pangan unggulan. Acara yang kembali digelar ini dibuka oleh Menteri Pertanian RI ini dan berlangsung pada 27-30 Juli 2024 di Gedung Budaya Soreang.
Mengusung tema Mewujudkan Kemandirian Benih Tanaman Pangan Untuk Kedaulatan Pangan Menuju Indonesia Emas 2045, acara ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi dalam perbenihan yang siap mendukung petani lokal meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan nasional.
Acara tahunan ini akan menampilkan varietas-varietas tanaman pangan yang tahan terhadap hama, penyakit, dan kondisi lingkungan tertentu, seperti padi, jagung, umbi-umbian, dan berbagai jenis sayuran.
Selain itu, akan ada pameran produk pertanian unggulan serta teknologi pangan dari seluruh Indonesia, yang diharapkan dapat menjadi media pembelajaran bagi masyarakat dan petani.
Melalui kegiatan ini, petani diharapkan dapat memahami pentingnya memilih benih yang tepat serta cara mengelola benih dengan baik, sehingga dapat meningkatkan praktik pertanian dan mendorong tercapainya ketahanan pangan yang lebih baik.
Bupati Bandung Dadang Supriatna, menekankan pentingnya acara ini bagi sektor pertanian, khususnya di Kabupaten Bandung.
Baca juga : Drone Jadi Metode Baru Dukung Budi Daya Pertanian Berkelanjutan
“Kabupaten Bandung memiliki potensi pertanian yang besar dengan berbagai komoditas unggulan sehingga sangat tepat menjadi tuan rumah pelaksanaan Gebyar Perbenihan Nasional IX ini,” ujarnya.
Bupati Dadang berharap kegiatan ini dapat menggerakkan sektor ekonomi dengan kedatangan peserta dari seluruh Indonesia, serta membuka peluang investasi di bidang pertanian.
“Saya mengajak seluruh warga masyarakat Kabupaten Bandung, baik dari kalangan perbenihan maupun umum, untuk hadir dan mendukung kegiatan gebyar perbenihan yang akan dilaksanakan di Gedung Budaya Soreang,” tambahnya.
Baca juga : Tak Terhalang Covid-19, Kabupaten Bandung Menuai Panen Raya
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Ningning Hendasah, juga mengundang seluruh masyarakat untuk meramaikan acara ini karena acara ini terbuka dan gratis untuk umum.
"Di sini akan ditampilkan berbagai display varietas padi unggulan, gelar teknologi, produk KUKM Kabupaten Bandung, berbagai lomba, diskusi ilmiah, dan seluruh rangkaian kebutuhan benih di Kabupaten Bandung. Semua ini bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat," paparnya.
Beragam kegiatan menarik telah disiapkan untuk menyemarakkan acara ini, antara lain:
Gebyar Perbenihan Tanaman Pangan Nasional IX akan menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti Gelar Teknologi Benih Tanaman Pangan, Display Varietas Benih Tanaman Pangan, Sosialisasi Regulasi Perbenihan Tanaman Pangan, Pameran dan Display Produk Perbenihan Tanaman Pangan, Klinik Konsultasi Perbenihan, Job Fair Industri Perbenihan, Pameran Produk UMKM, Forum/Saresehan/Temu Bisnis, Aneka Perlombaan, Hiburan (Angklung Udjo, Band, Stand Up Comedy, dll.), serta Donor Darah.
Gebyar Perbenihan Tanaman Pangan Nasional IX diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi petani lokal tetapi juga menjadi ajang pembelajaran bagi seluruh peserta dari berbagai daerah di Indonesia. (RO/Z-10)
Pelajari pengertian tanaman pangan, jenis-jenisnya, dan contohnya seperti padi, jagung, hingga ubi untuk kebutuhan pangan sehari-hari.
KABUPATEN Garut memiliki potensi besar dalam mendukung swasembada pangan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pengembangan budidaya kentang yang menjadi komoditas utama
Perkebunan kelapa sawit dinilai memiliki potensi lahan untuk pengembangan tanaman pangan hingga seluas 1 hingga 1,5 juta hektar (ha) per tahun.
Pegawai di semua satuan unit kerja di Kementerian Pertanian bisa menjadi benteng terakhir untuk melakukan pencegahan tindakan melawan hukum.
Rote, pulau terluar di bagian selatan Indonesia, ternyata menyimpan potensi besar dalam sektor pertanian. Padahal, wilayah tersebut memiliki curah hujan cukup rendah.
PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo subholding dari PTPN III (Persero) mendapat apresiasi dari Pimpinan VII BPK Slamet Edy Purnomo dalam kunjungan kerjanya ke Java Coffee Estate.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Keunggulan melon itu terletak pada produktivitas tinggi, ketahanan terhadap penyakit, dan kualitas buah premium yang sesuai dengan permintaan pasar modern.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Kakao (Theobrema cacao L.) tidak hanya berperan sebagai penyedia lapangan kerja dan sumber devisa negara, tetapi juga menjadi tulang punggung pendapatan ribuan petani.
Adapun Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan 10 dari 212 produsen beras nakal telah diperiksa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved