Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Enam Desa Kekeringan, BPBD Klaten Giatkan Dropping Air

Djoko Sardjono
16/7/2024 21:34
Enam Desa Kekeringan, BPBD Klaten Giatkan Dropping Air
BPBD Klaten salurkan 188 tangki atau 940.000 liter air untuk membantu warga desa yang kekeringan.(MI / Djoko Sardjono)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, hingga akhir pekan lalu telah menyalurkan (dropping) air 188 tangki atau 940.000 liter untuk membantu warga desa yang kekeringan.

Sementara itu, ada enam desa yang kini dilanda kekeringan, yaitu Desa Sidorejo, Tangkil, Kendalsari, dan Tlogowatu di Kecamatan Kemalang, Desa Bandungan di Kecamatan Jatinom, dan Desa Dukuh di Kecamatan Bayat.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Klaten, Anjung Darojati, mengungkapkan dropping air untuk enam desa itu hingga saat ini total telah mencapai 188 tangki atau 940.000 liter. Dropping air dimulai 10 Juni 2024.

Baca juga : Antisipasi Kekeringan, Pemkot Semarang Cadangkan 1,5 Juta Liter Air Bersih

“Bantuan air bersih sebanyak itu terdistribusi untuk Desa Sidorejo 56 tangki, Tangkil 138 tangki, Kendalsari 24 tangki, Tlogowatu 52 tangki, Desa Bandungan 36 tangki, dan Desa Dukuh 14 tangki,” paparnya, dikutip di Jakarta, Selasa (16/7).

Krisis air bersih di Desa Sidorejo dialami 962 KK/3.078 jiwa, Desa Tangkil 8 KK/25 jiwa, Desa Kendalsari 134 KK/393 jiwa, Desa Tlogowatu 1.119 KK/3.201 jiwa, Desa Bandungan 434 KK/1.207 jiwa, dan Desa Dukuh 180 KK/586 jiwa.

“Sehingga, jumlah warga di enam desa penerima manfaat dropping air BPBD Klaten total 2.837 KK/8.490 jiwa. Pun, kegiatan penyaluran bantuan air untuk warga di daerah kekeringan itu terus digiatkan,” ujar Anjung.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya