Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) menyediakan dana senilai Rp30 triliun untuk membantu meningkatkan peralatan laboratorium kesehatan, puskesmas maupun di puskesmas pembantu.
Direktur Tata Kelola Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI, dr Then Suyanti menyampaikan hal itu saat melakukan kunjungan kerja di Bangka, Senin (29/4) seperti dilansir dari Antara.
Dana sebesar itu kata dia, bukan merupakan dana alokasi khusus (DAK) namun statusnya proposal sehingga bantuan diserahkan ke pemerintah daerah di Indonesia berupa barang sesuai yang diusulkan.
Baca juga : Mayoritas Puskesmas Tidak Penuhi Syarat Tenaga Kesehatan
"Saya minta pemerintah daerah dalam pengusulan benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan, jangan sampai peralatan kesehatan itu nantinya tidak dimanfaatkan," jelasnya.
Kemenkes akan mengirim peralatan kesehatan di puskesmas maupun di puskesmas pembantu jika dianggap memenuhi syarat seperti tersedia ruangan yang memadai, tenaga perawat dan bidan serta didukung oleh dua orang kader.
Dilihat ruang atau gedung puskesmas ataupun puskesmas pembantu di Kabupaten Bangka umumnya sudah cukup baik.
Baca juga : Gakeslab dan Asosiasi Alkeslab Dukung Transformasi Kesehatan Nasional
"Kegiatan bantuan peralatan kesehatan disebar di seluruh wilayah Indonesia dilakukan bertahap hingga tahun 2027," katanya.
Dia menyarankan pemerintah Kabupaten Bangka jika masih ada pusat kesehatan desa agar ditingkatkan menjadi puskesmas pembantu supaya dapat diajukan bantuan peralatan kesehatan.
"Nantinya layanan kesehatan di tingkat puskesmas sudah cukup lengkap peralatan kesehatan seperti tersedianya laboratorium kesehatan," ujarnya.
Dia mengatakan pihaknya akan melakukan pengawasan kegiatan ini supaya program bantuan peralatan kesehatan bermanfaat sesuai kebutuhan di masyarakat. (Z-6)
Ingin si kecil tumbuh tinggi? Pastikan ia mendapat asupan nutrisi yang lengkap, cukup tidur, dan aktif bergerak.
Memperkenalkan MPASI terlalu dini akan meningkatkan risiko kontaminasi patogen. Sebaliknya, bila terlambat akan menyebabkan bayi tidak mendapatkan zat gizi yang dibutuhkan.
Sebanyak 822 pemudik mendapatkan pelayanan di pos kesehatan mudik, terdiri atas 672 usia dewasa, 102 anak, dan 48 lansia.
Isu kesehatan remaja ini isu krusial, bukan isu kaleng-kaleng. Penanganan kesehatan negeri ini jangan gagal fokus.
PEMERINTAH lewat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menarasikan wacana mendatangkan dokter asing ke negeri ini.
MENTERI Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin sangat gandrung menarasikan bahwa negeri ini kekurangan dokter.
PUSKESMAS, sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama dan garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat, memegang peranan penting di wilayahnya.
Di era digital yang terus berkembang, transformasi digital bukan hanya sekadar tren. Itu telah menjadi kebutuhan mendesak dalam berbagai bidang, termasuk di bidang kesehatan.
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) adalah sebuah sistem digital yang dirancang khusus untuk membantu Puskesmas dalam mengelola berbagai informasi kesehatan.
Studi terbaru dari Health Collaborative Center mengungkap tingginya kejadian mom shaming di Indonesia. Sebagian besar pelaku justru berasal dari keluarga dan orang-orang sekitar.
Saat libur Lebaran yang jatuh pada 8 hingga 15 April 2024, Puskesmas hanya akan tutup di tanggal merah,
Lonjakan kasus merata di semua kecamatan di Kabupaten Subang. Saat ini, hampir setiap hari beberapa rumah sakit dan puskesmas di wilayah Kabupaten Subang juga dipadati pasien dengan gejala DBD.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved