Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BANJIR luapan sungai Bengawan Solo meluas hingga wilayah Kabupaten Lamongan, Jatim, sejak hari terakhir, Selasa (12/3).
Akibatnya sekitar 213 rumah di 12 desa dari 3 kecamatan tergenang banjir dengan ketinggian hingga 30 cm.
Belum diketahui berapa jumlah tanaman pangan dan jalan yang terendam akibat banjir. Soalnya, hingga saat ini proses pendataan masih dilaksanakan.
Baca juga : Tanggul Kali Plalangan Jebol, Jalan dan Sawah Terendam Banjir
"Iya, sampai hari ini sudah 12 desa di tiga Kecamatan terdampak banjir Bengawan Solo," kata Juru Bicara Pemkab Lamongan, Sugeng Widodo, Selasa (12/3) sore.
Menurut dia, dari jumlah 12 desa yang terdampak itu rumah yang tergenang tercatat 213 unit. Ketiga Kecamatan itu meliputi Kecamatan Babat, Laren dan Maduran. Kecamatan yang terparah berada di Kecamatan Laren, dengan jumlah rumah terdampak 153 unit yang tersebar di tujuh desa.
Antara lain, Desa Laren, Plangwot, Bulutigo, Sisir, Keduyung, Mojoasem, dan Pesanggrahan. Sedangkan, lima desa sisanya berada di Kecamatan Maduran dan Babat. Tetapi, jumlah itu dimungkinkan meningkat tajam. Karena untuk dua wilayah kecamatan belum terdata.
Baca juga : 105 Unit Rumah Terendam Banjir dari Luapan Anak Sungai Bengawan Solo
Begitu juga fasilitas umum, lahan tanaman pangan dan gedung sekolah yang tergenang belum terdata.
"Iya proses pendataan masih dalam proses," ungkapnya.
Sugeng menjelaskan, banjir luapan sungai Bengawan Solo di tiga Kecamatan di Lamongan terjadi dalam dua hari terakhir. Untuk Kecamatan Babat dan Laren, banjir mulai memasuki pemukiman warga pada Senin (11/3) dini hari.
Hal ini terjadi karena peningkatan tinggi permukaan sungai Bengawan Solo di kawasan setempat berstatus siaga merah atau siaga tiga banjir. Sedangkan, untuk wilayah Kecamatan Maduran, pada Selasa (12/3) dini hari. (YK/Z-7)
GENANGAN banjir luapan sungai Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro, Jatim mengalami peningkatan di kawasan hilir.
SEORANG kakek pencari kayu warga Desa Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, tenggelam terseret arus dari luapan sungai Bengawan Solo.
Peningkatan debit air Bengawan Solo hingga satutus siaga banjir ini dipicu akibat derasnya kiriman air dari kawsan hulu dalam beberapa hari terakhir.
Pengaktifan Posko bencana itu dilakukan menyusul kenaikan signifikan permukaan Sungai Bengawan Solo dalam beberapa hari terakhir hingga pada status siaga banjir.
Proyek jembatan senilai Rp14,9 di Kabupaten Sragen melengkung dan nyaris runtuh setelah diterjang luapan air Sungai Bengawan Solo, pada Senin malam (11/11).
"Dengan adanya penutupan pintu dam Colo mulai 16 Oktober jelas akan menyulitkan petani untuk mengolah sawah."
RSUD Ki Ageng Brondong ini memenuhi empat layanan dasar RSUD type D yakni Poli anak, Poli penyakit dalam, Poli bedah, dan Poli kandungan, Poli gigi dan medical check up.
Kampung ketahanan pangan terpadu di Jotosanur, Kecamatan Tikung, Lamongan, Jawa Timur, diresmikan Pangdam V Brawijaya Mayjen bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Senin (16/6).
Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, menggelar online session megilan prenuer (Megprenuer) batch III. Acara yang dilaksanakan dua hari ini diikuti 466 peserta.
TMMD di Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, Lamongan, Jawa Timur, diproyeksikan membangun sejumlah sarana infrastruktur dengan anggaran senilai Rp2,25 miliar.
Lomba ini tidak hanya mengasah kreattivitas namun juga mewujudkan kemandirian ekonomi bagi keluarga.
Batik Tulis Soedjono yang didirikan oleh Umbar Basuki di Lamongan berhasil mengubah pandangan masyarakat terhadap batik tulis sebagai produk eksklusif dan mahal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved