Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PUSAT Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Nusa Tenggara mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai informasi bohong terkait kenaikan status Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur.
"Sampai saat ini belum ada kenaikan status, masyarakat jangan panik," kata Kepala Balai Pemantau Gunung Api dan Mitigasi Gerakan Tanah Wilayah Nusa Tenggara Zakarias Ghele Raja seperti dilansir dari Antara, Senin (8/1).
Menurut Zakarias, informasi itu tidak benar, karena status gunung saat ini masih berada pada level III (Siaga) sejak 1 Januari 2024.
Baca juga: Pegadaian Cabang Larantuka Santuni Korban Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang dan selalu mengikuti arahan dari pemerintah. "Kalau ada kenaikan status pasti kami informasikan. Untuk saat ini tidak ada," tegasnya.
Warga Dusun Padang Pasir Yohanes Hule Puhun menjelaskan banyaknya warga yang berlarian dari rumah karena panik dengan informasi yang tidak jelas.
Baca juga: 4.681 Warga Kaki Gunung Lewotobi Tercatat Bermukim di Lokasi Pengungsian
Ia mengaku tidak mengetahui pasti sumber yang menyebarkan informasi peningkatan level secara tiba-tiba. "Entah siapa yang sampaikan gunung ini peningkatan level tiba-tiba, jadi ada yang posisi sudah tidur, kaget bangun, ternyata sudah banyak orang di jalan, kita panik, tidak tanya lagi kepastian," ucapnya.
Yohanes menyebut gemuruh gunung tidak terdengar hingga Minggu (7/1) malam. Namun, masyarakat tetap waspada dengan segala kemungkinan buruk yang mungkin terjadi. (Z-6)
GUNUNG berapi Lewotobi Laki-laki yang berada di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali mengalami erupsi pada Jumat (1/8) pukul 20.48 Wita.
Meski hujan tak berlangsung lama, banjir lahar dingin sempat mengagetkan warga.
Bantuan berupa telur ayam, pampers, selimut, handuk, air mineral dan peralatan mandi diberikan kepada 114 balita di Desa Kringa, Kecamatan Talibura, Senin (14/7).
Setelah erupsi gunung Lewotobi Laki-laki, warga di lima desa di wilayah kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, NTT menggalami gangguan infeksi pernafasan atas (ISPA) dan diare
DUA pengendara sepeda motor yang sedang melintas di jalan Trans Larantuka - Maumere mengalami luka ringan usai kendaraan mereka tergelincir di atas permukaan jalan.
PULUHAN penerbangan yang dibatalkan akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), sejak Senin (7/7) hingga Selasa pagi (8/7) kembali beroperasi seperti biasa.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan kenaikan status Gunung Lewotobi Laki-Laki dari level III Siaga menjadi Level IV Awas sejak pukul 03.00 WITA, Kamis (13/2).
Gunung Semeru yang berlokasi di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, mengalami lima kali erupsi, pada Selasa (12/11) pagi.
Aktivitas vulkanik Gunung Marapi di Sumatra Barat mengalami peningkatan dalam dua pekan terakhir, seperti yang disampaikan dalam laporan terbaru PVMBG
Hasil asesmen dari PVMBG dan BPBD, lokasi yang dipasangi LEWS berpotensi mengalami tanah gerak ketika musim hujan.
PUSAT Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, mengalami erupsi tiga kali pada Senin (9/9) dini hari.
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar), mengalami erupsi sebanyak tiga kali pada Sabtu (27/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved