Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GEMPA tektonik magnitudo 5,4 yang mengguncang Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Minggu (12/11) pukul 10.06 Wita, merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat deformasi batuan dalam slab lempeng (intra slab) di bawah Pulau Timor.
Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Kupang, Nusa Tenggara Timur Margiono mengatakan analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault). Kedalaman gempa 34 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.
"Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Kota Kupang dan Kabupaten Kupang dengan skala intensitas III - IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ) dan daerah Kabupaten Rote Ndao (Pulau Rote) dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)," kata Margiono.
Baca juga: Gempa Tektonik Magnitudo 5,4 di Kupang, NTT, Tidak Berpotensi Tsunami
Menurutnya, gempa Magnitudo 5,4 ini menimbulkan kerusakan ringan berupa retak rambut pada tembok beberapa rumah warga. Sampai pukul 10.30 Wita belum ada gempa susulan.
Dia mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya terkait gempa tersebut.
Baca juga: Gempat Magnitudo 5,4 Guncang Kota Kupang
"Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," ujarnya.
Margiono menambahkan hasil analisis BMKG menunjukkan gempa memiliki parameter update dengan magnitudo 5,2, episenter gempa terletak pada koordinat 10,18° LS ; 123,74° BT, berlokasi di darat pada jarak 14 kilometer arah tenggara Kupang pada kedalaman 41 kilometer. (Z-3)
GEMPA bumi dengan kekuatan Magnitudo 2,7 mengguncang Kota Cimahi pada Minggu (29/6) sekitar pukul 08.49 WIB. Gempa merupakan dampak dari aktivitas sesar Lembang.
Gempa Garut tersebut terjadi sekitar pukul 15:24 WIB yang berlokasi di 140 kilometer barat daya dari Kabupaten Garut, atau tepatnya ada di kedalaman 13 kilometer laut.
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng (intraslab).
Gempabumi ini dirasakan di Pulau Moa dengan skal intensitas IV MMI, Pulau Babar dan Romang dengan skal intensitas III - IV MMI, Damer, Luser, Pulau Tiakur dan Pulau Leti
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Kuta Baro, Aceh Besar, Aceh, pada Minggu (30/3) pukul 09.58.35 WIB.
GEMPA bumi tektonik dengan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Pacitan, Jawa Timur, dan sekitarnya pada Sabtu, 11 Januari 2025, pukul 14.25 WIB.
MATERIAL vulkanis yang terus-menerus keluar dari Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Wunopito, Kota Lewoleba.
Jelajahi Manta Point Labuan Bajo, spot menyelam terbaik untuk bertemu pari manta. Temukan tips, lokasi, dan pengalaman seru di sini!
ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Cross Border Fest bukan sekadar hiburan dan musik, tapi juga perayaan identitas, menyatukan dua budaya dalam semangat persatuan dan keberagaman.
Keberhasilan menjadikan kedua SD tersebut sebagai tim siaga bencana melalui pembuatan denah risiko bencana, mengantongi SK Tim Siaga Bencana (TSB), miliki SOP gempa bumi, dan rencana aksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved