Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
WAKIL Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih mengatakan dunia termasuk Indonesia telah hanyut jauh dalam revolusi digital yang memaksa setiap orang untuk beradaptasi, termasuk sektor kebudayaan.
"Budaya digital atau digital culture merupakan suatu hal yang membentuk cara kita berinteraksi, berperilaku, berfikir dan berkomunikasi dalam
lingkungan masyarakat yang berbasis teknologi informasi," ujar Fikri saat menghadiri acara bertema Mewujudkan Pemajuan Kebudayaan di Tengah Masyarakat Digital', diikuti ratusan generasi milenial dari Kota Tegal, Kabupaten Brebes dan Tegal, Jawa Tengah, Selasa (24/10) malam.
Fikri menyebut, ada tiga aspek yang dapat membangun budaya digital, yakni partisipasi masyarakat memberikan kontribusi untuk tujuan bersama. Bagaimana masyarakat memperbaiki budaya lama menjadi budaya baru yang lebih bermanfaat, dan memanfaatkan hal-hal sebelumnya untuk membentuk hal baru.
"Yang tidak kalah penting, terdapat empat pilar digital yang harus diperhatikan bersama-sama, di antaranya digital skill, digital etichs,
digital culture dan digital safety," jelas Fikri.
baca juga: Harga Bawang Merah Terus Merosot ABMI akan Temui DPR
Kepala Balai Media Kebudayaan, Retno Raswaty yang ikut hadir mengapresiasi Komisi X DPR RI yang telah mendukung program startegis dalam pengembangan pemajuan budaya.
"Ada anggaran yang jumlahnya tidak sedikit yakni melalui dana Indonesiana diperuntukkan bagi komunitas budaya, pelaku budaya dan lainnya yang telah terorganisir dengan baik," ungkap Retno.
Menurut Retno, kegiatan tersebut merupakan momen pelaku dan komunitas budaya mulai bergerak bersama dengan kemajuan zaman. "Bagaimana budaya bisa adaptif terhadap perkembangan teknologi," jelas Retno.
Budayawan Pantura, Atmo Tan Sidik, menyampaikan, yang disebut kemajuan teknologi digitalisasi tidak ada masalah karena hanya merupakan perantara atau media. "Yang penting budayawan dan pelaku seni memang harus merespons sekaligus haarus mengikuti atas kemajuan teknologi digitalisasi," ujar Atmo.
Atmo memberi contoh, dalang almarhum Ki Enthus Susmono dan Slamet Gundono adalah dalang desa. Termasuk film Turah dan jfilm Mbutik menjadi terkenal karena teknologi digital. (N-1)
Akses terhadap seni masih belum menyeluruh dan mayoritas masyarakat Indonesia masih memandang rendah terhadap bidang ini.
Dewi Motik Pramono meluncurkan buku inspiratif yang menceritakan perjalanan hidupnya
Selama kunjungan ke Burkina Faso pada 2017, Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji untuk mengembalikan ‘warisan’ Afrika ini dalam waktu lima tahun.
Upaya untuk menghidupkan kembali karya seni patung dilakukan pameran seni Art Jakarta Gardens 2024
KESENIAN tradisional seperti tari, musik, teater, dan tradisi lisan merupakan salah satu kekayaan budaya yang dimiliki setiap daerah di Indonesia.
#BergerakDenganBATIK Dance Challenge mengajak generasi muda untuk BATIK (Berani Angkat Tradisi Indonesia Kita) dengan mengikuti gerakan dance dari Brandon De Angelo di TikTok.
Karnaval yang melibatkan instansi dan masyarakat ini menjadi wujud pelestarian batik serta ajang kreativitas kostum untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
Walikota Tegal mengajak menjaga dan merawat warisan ini dengan kerja nyata, dengan semangat, dan dengan cinta kepada tanah air dalam rangka peringatan hari kemerdekaan Indonesia.
Rangkaian Pekan Cuick Respone Indonesian Standard (QRIS) Nasional 2025 di Kota Tegal, Jawa Tengah resmi dimulai pada Jumat (15/8) pagi dengan kegiatan senam bersama di Alun-alun Kota Tegal.
Pekan QRIS Nasional 2025 di Tegal berlangsung selama tiga hari, 15–17 Agustus 2025, dengan agenda mendorong penggunaan pembayaran digital.
Dedy Yon menuturkan penampilan tari yang akan dibawakan oleh delegasi Kota Tegal tidak mengecewakan masyarakat nusantara.
Salah satu penerima hewan kurban tersebut adalah Pondok Pesantren Muassasah Hidayatul Muthabi-ien (MHM), yang berlokasi di Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved