Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DAMPAK El Nino yang memicu kemarau panjang, bukan halangan bagi petani Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah (Jatreng) untuk panen raya padi.
Apabila biasanya rata-rata per hektare menghasilkan 6,48 ton, saat ini meningkat menjadi 8,17 ton/ha setelah petani Purbalingga menerapkan Pertanian Cerdas Iklim atau Climate Smart Agriculture (CSA).
Peningkatan produktivitas tersebut diapresiasi oleh Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi saat menghadiri panen padi Demplot Scalling Up CSA pada Temu Lapang Petani atau Farmer Field Day (FFD) di Desa Kembangan, Kecamatan Bukateja, Purbalingga, Jateng, baru-baru ini.
Baca juga:
Keandalan CSA diusung Kementerian Pertanian RI bersama Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) bagi lahan pertanian di daerah irigasi dan daerah rawa pada 24 kabupaten di 10 provinsi, di antaranya Purbalingga di Jawa Tengah.
Luasan total lokasi Demplot CSA SIMURP di Purbalingga sekitar 196 hektar bagi 1.660 petani dari 100 kelompok tani [Poktan] di Kecamatan Bukateja dan Kemangkon selaku Penerima Manfaat SIMURP, mendukung dan melaksanakan budidaya pertanian ramah lingkungan menuju pertanian berkelanjutan.
Upaya Kementan bersama SIMURP dan pemerintah daerah sejalan arahan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo bahwa teknologi CSA berdampak positif bagi pembangunan pertanian, untuk meningkatkan produktivitas dan produksi tanaman pangan serta pendapatan petani.
Baca juga:
"SIMURP mengajarkan banyak hal kepada petani. Khususnya bagaimana melakukan pertanian pintar dalam menghadapi perubahan iklim. Termasuk bagaimana mengantisipasi iklim dan menangani penyakit tanaman, juga meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani,” katanya.
Mentan Syahrul memastikan kehidupan di pedesaan menjadi baik dan kuat apabila petani dan penyuluh memanfaatkan dan mengadopsi teknologi inovasi dari hasil penelitian CSA.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Dedi Nursyamsi menyoroti dampak CSA, selain meningkatkan produktivitas, juga mampu menekan emisi Gas Rumah Kaca [GRK].
"Kehadiran SIMURP, diharapkan mendorong petani penerima manfaat SIMURP meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian dengan mengedepankan penggunaan air yang efisien tanpa bergantung pada kondisi iklim," katanya.
Baca juga:
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mengapresiasi capaian CSA meskipun di tengah kemarau dan dampak El Nino, petani Desa Kembangan, Kecamatan Bukateja justru sukses panen padi setelah menerapkan teknologi CSA.
“Bersyukur di tengah kondisi kekurangan air kita masih bisa panen bersama. Ini tentu saja tidak lepas dari dukungan semua pihak,” kata Bupati Dyah Hayuning.
Dia berharap teknologi CSA dari SIMURP yang dilaksanakan di Kecamatan Bukateja dan Kemangkon dapat direplikasi pada seluruh petani di wilayah Purbalingga. Pasalnya, CSA mendukung petani meningkatkan produktivitas pertanian.
Keandalan CSA diakui Kepala Dinas Pertanian Pemkab Purbalingga, Mukodam karena banyak manfaat yang didapat oleh petani di antaranya adalah sumbangsih bagi petani, untuk menurunkan emisi Gas Rumah Kaca yang memicu pemanasan global.
“Teknologi CSA juga menghemat air lahan persawahan. Dari segi produktivitas, pemanfaatan teknologi CSA mendukung peningkatan produksi rata-rata hingga 26 persen," katanya.
Mukodam menambahkan apabila biasanya produksi rata-rata per hektar lahan persawahan menghasilkan 6.48 ton, dengan CSA SIMURP produksi rata-rata mencapai 8.17 ton/ha. (RO/S-4)
OBSESI untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi 8% agar Indonesia keluar dari middle income trap (MIT) masih terasa berat.
Pemkab Cirebon telah menetapkan bahwa luas lahan sawah padi yang harus dilindungi mencapai 44 ribu hektare.
PROGRAM Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad) diharapkan dapat disinergikan dengan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
Pelatihan pertanian organik yang diselenggarakan pada tanggal 5 dan 7 Agustus 2025 ini diikuti oleh 12 kelompok tani.
Guru Besar IPB University Edi Santoso mengapresiasi gebrakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang secara berani telah membongkar adanya praktek kecurangan kualitas beras.
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
HUJAN deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Purbalingga dan Banyumas, Jawa Tengah, mengakibatan sejumlah bencana pada Minggu malam (3/8).
Masuk daftar Karisma Event Nusantara (KEN) tahun lalu, festival ini kembali lolos kurasi Kementerian Pariwisata RI sebagai satu dari 110 kegiatan terbaik 2025.
Ketua Panitia SPMB SMPN 1 Purbalingga, Didik Kamseno, menjelaskan bahwa pihak sekolah telah mengantisipasi membludaknya pendaftar dengan sistem antrean.
Dua bocah laki-laki warga Dusun Banyumudal, Desa Senon, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah ditemukan tewas pada Jumat (20/6).
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Purbalingga, Jawa Tengah memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia dengan membersihkan sampah plastik dan menanam pohon di bekas (TPA), Kamis (5/6).
SEBANYAK 382 calon jemaah haji (calhaj) asal Purbalingga, Jawa Tengah resmi dilepas untuk menunaikan ibadah haji tahun 1446 H/2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved