Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KAWASAN Gunung Geger Bentang, kembali terbakar. Kali ini di Blok C Cikotok, Dusun Kertaharja, Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Ciamis, Jawa Barat.
Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Ciamis, Ade Waluya mengatakan musim kemarau panjang yang terjadi selama ini menyebabkan lahan dan hutan mudah terbakar. Namun kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) keempat kalinya di Gunung Geger Bentang diduga akibat puntung rokok.
"Kebakaran lahan dan hutan (Kartula) selama ini memang ada dugaan disengaja mengingat di kawasan Gunung Gegerbentang yang telah terbakar adanya pembukaan lahan baru untuk pertanian. Kebakaran lahan dan hutan tahun ini setiap harinya mengalami peningkatan, jika dibandingkan tahun 2019 tidak seperti itu," katanya, Selasa (3/10).
Baca juga: Sumsel Berencana Menetapkan Status Tanggap Darurat Karhutla
Ade mengaku petugas mengalami kesulitan untuk pemadaman kebakaran di Gunung Geger Bentang karena lokasinya yang jauh dari akses jalan. Petugas harus berjalan kaki untuk menuju lokasi kebakaran.
"Penyebab kebakaran yang terjadi di kawasan Gunung Geger Bentang, karena banyak lahan ditumbuhi alang-alang dan daun mengalami kekeringan mudah terbakar termasuk adanya pembukaan lahan baru untuk pertanian. Akan tetapi, pembukaan lahan tidak terjaga hingga bisa merambat semakin meluas," ujarnya.
Baca juga: Pembasahan Gambut Solusi Permanen Atasi Karhutla
Tagana juga mengimbau masyarakat yang dekat dengan lahan maupun hutan di Gunung Geger Bentang agar tidak pemicu kebakaran dan tidak membuang puntung rokok sembarangan, termasuk membakar kayu di sekitar hutan. Kebakaran yang terjadi pada musim kemarau panjang memang berbahaya, karena akan merembet ke lahan lainnya atau ke permukiman.
"Pada musim kemarau yang terjadi sekarang kami meminta masyarakat jangan membuang puntung rokok sembarangan, karena dapat memicu terjadinya kebakaran. Apalagi, selama ini alang-alang dan ranting di kawasan lahan dapat memicu terjadinya kebakaran tapi dan berharap agar masyarakat tetap mengawasi supaya kebakaran tidak kembali terjadi," paparnya. (Z-3)
Kebakaran yang terjadi di RT 17 RW 4 Kapuk Muara ini menghanguskan setidaknya 480 bangunan, dan berdampak pada lebih dari 3.200 jiwa dari sekitar 800 kepala keluarga (KK).
program 1 RT 1 alat pemadam api ringan (APAR) oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mencegah kebakaran tidakefektif jika tak dibarengi kesadaran masyarakat
Program 1 RT 1 alat pemadam api ringan (APAR) yang digagas Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, tidak efektif.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengaku sudah mendapatkan laporan soal peristiwa kebakaran hebat yang terjadi di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6).
Petugas terus berjaga dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan para pengungsi.
KEBAKARAN terjadi di kawasan padat penduduk Kampung Rawa Indah, RT 17/04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6) siang
Bantuan rutilahu diberikan karena warga hidup dalam kondisi memprihatinkan, baik dari sisi ekonomi maupun tempat tinggalnya yang tidak nyaman dan aman.
Dua jemaah yang meninggal berasal dari Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten CIamis.
Pemberangkatan calon jemaah haji (Calhaj) di Ciamis tergabung dalam kloter 19 sebanyak 435 calhaj dari total 1.119 orang jemaah haji.
Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, menemukan 20 kasus baru HIV yang terjadi pada tahun 2025.
Hasil produksi gabah kering pungut (GKP) mengalami peningkatan cukup signifikan di musim kemarau basah sebanyak 205.928 ton.
Jalur alternatif melalui Caringin, Ciparay, Bojongmalang, dari Cimaragas arah keperbatasan Cimaragas dan Banjar, jalur Cimaragas menuju arah Leuwikeris, Hegarmanah Cidolog.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved