Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TEKNOLOGI modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Riau berakhir. Sebanyak 10,4 ton NaCl atau garam telah disemai di langit Riau selama 11 hari kegiatan dan berhasil menurunkan hujan dan meningkatkan tren kenaikan tinggi muka air tanah (TMAT).
"Terakhir kegiatan penerbangan kami lakukan per tanggal 22 September 2023 atau 11 hari kegiatan. Total penerbangan selama periode 12-22 September 2023 sebanyak 13 kali penerbangan dengan menghabiskan bahan semai NaCl 10,4 ton," kata Koordinator Lapangan TMC Riau Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Fikri Nur Muhammad kepada Media Indonesia, Minggu (24/9).
Ia menjelaskan, setiap akhir kegiatan pihaknya selalu melakukan evaluasi kegiatan bersama stakeholder terkait. "Dan dalam evaluasi yang kami lakukan kemarin pada 22 September 2023 pukul 15.30 WIB di Posko Karhutla Riau dihadiri oleh KLHK, BMKG, TNI AU, BPBD Provinsi Riau, dan Manggala Agni," jelasnya.
Baca juga : Kebakaran Hutan Ekstrem Melanda Riau, Sangat Mudah Terbakar
Dikatakannya, selama periode kegiatan dari tanggal 12 hingga 22 September 2023, dari total 16 lokasi stasiun TMAT yang tersebar di 7 kabupaten Provinsi Riau. AlHasil TMC membantu menurunkan hujan dan menambah tren kenaikan TMAT.
"Secara rataan tiap kabupaten mengalami tren kenaikan TMAT terutama sejak tanggal 19 September 2023," ungkapnya.
Baca juga : Ogan Komering Ilir Makin Membara, Modifikasi Cuaca Diintensifkan
Sementara jumlah titik panas atau hotspot indikator karhutla di Pulau Sumatra terus meningkat. Saat ini terdeteksi sebanyak 366 titik dengan jumlah terbanyak berada di Sumatra Selatan yaitu sebanyak 253 titik panas.
"Jumlah titik panas di Sumatra sebanyak 366 titik dengan jumlah terbanyak di Sumatra Selatan 253 titik," kata Forecaster on Duty Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru Mia Vadilla, Minggu (14/9.
Selain Sumatra Selatan dengan 253 titik, lanuitnya, titik panas juga ditemukan di Lampung 81 titik, Bangka belitung 20 titik. Lalu di Sumatra Barat 7 titik, dan Riau 2 titik panas.
"Untuk 2 titik panas di Riau terdeteksi di Kabupaten Indragiri Hulu, dan Meranti," pungkasnya.(Z-4)
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Jumat, 13 Juni 2025. BMKG memperingatkan adanya potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat melanda berbagai wilayah
“Jangan main hujan, nanti sakit.” Kalimat ini kerap terdengar dari orang tua saat musim hujan tiba. Tidak sedikit yang mengaitkan hujan langsung sebagai penyebab anak pilek, demam, atau flu
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode 12 Juni 2025. Sebagian besar kawasan ibu kota diramalkan diguyur hujan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Sabtu 7 Juni 2025. Sebagian besar kawasan ibu kota diprediksi dilanda hujan.
Awalnya, pembagian sembako gratis sebanyak 500 paket dari Kasad berlangsung tertib. Namun tidak lama lokasi tempat pembagian sembako diguyur hujan lebat.
BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 26 Mei 2025. Hujan diramalkan mengguyur sebagian besar kawasan sejak pagi hingga malam.
Sebanyak 10 kabupaten/kota di Riau telah menetapkan status siaga darurat Karhutla, menyusul munculnya 144 titik panas (hotspot) dan terbakarnya 81 hektare lahan.
(Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) selama sepuluh hari terakhir sejak tanggal 11 Maret 2025 untuk menekan dampak curah hujan tinggi di Jakarta.
BNPB) kembali melanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di langit Jawa Barat pada periode dasarian (sepuluh hari) ke dua tanggal 11 - 20 Maret 2025.
Budi mengatakan bahwa terdapat peningkatan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat pada 16-18 Maret 2025 di wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
SEBANYAK 2,4 ton garam atau NaCl disemai di langit Jakarta pada hari pertama operasi modifikasi cuaca (OMC).
BMKG) bakal memperpanjang operasi modifikasi cuaca (OMC) hingga dasarian II atau 10 hari kedua Maret, masyarakat mewaspadai cuaca ekstrem yang diprediksi berpotensi terjadi saat lebaran
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved