Kemenkop-UKM Gandeng Sido Muncul Dukung Petani Herbal dan UMKM

Haryanto Mega
08/8/2023 18:10
Kemenkop-UKM Gandeng Sido Muncul Dukung Petani Herbal dan UMKM
Menteri koperasi Teten Masduki, Direktur Siido Muncul Irwan Hidayat dan Bupati semarang saat panen Stevia di pabrik sido muncul.(MI/Haryanto Mega)

UNTUK membantu para petani herbal dan para UMKM di Indonesia  Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop-UKM) bekerja sama dengan PT Industri Farmasi dan Jamu Sido Muncul Tbk. Komitmen itu ditandai dengan kunjungan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki ke Pabri Sido Muncul di Bergas, Kabupaten Semarang pada Selasa (8/8).

Tidak hanya meninjau pabrik, Teten dan Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat juga secara simbolis memanen tanaman  stevia yang kini sedang dikembangkan. Stevia merupakan tanaman herbal dengan rasa manis seperti gula.

Teten dan Irwan juga berdialog dengan para petani jamu dan mendengarkan cerita mereka.  Irwan mengatakan, Sido Muncul berkomitmen untuk membantu para petani rempah agar dapat mengembangkan produknya. Sido Muncul akan terjun langsung membantu apa yang menjadi permasalahan dari petani rempah selama ini.

Baca juga: Fenomena El Nino Dinilai tidak Ganggu Produksi Petani

"Kami berdua dapat ide, salah satu tujuan pak menteri ke Sido Muncul adalah bagaimana agar Sido Muncul ini dapat berpartisipasi membantu koperasi atau UKM. Satu, tentang proses produksi, kami kan punya fasilitas, kami akan mendampingi UMKM."

Kedua kami juga akan membantu, kalau UMKM punya produk kami bantu teknisnya, nanti bisa dilakukan uji stabilitas di tempat kami dengan fasilitas kami. Ketiga kami punya laboratorium tanaman rempah Sido Muncul yang melalukan riset tanaman," kata Irwan.

Irwan menyebut, hasil riset itu nantinya akan dibagikan kepada petani atau UMKM agar bisa dikembangkan. Irwan ingin benih benih rempah jamu berkualitas yang berhasil diciptakan juga bisa dinikmati oleh para petani.

Baca juga: Amartha Gandeng Nobu Bank Bantu Permodalan UMKM di ...

"Kami meriset berbagai tanaman misalnya, benihnya lebih mulia. Kami juga  melakukan silang tanaman. Benih-benih jahe, benih benih stevia, kami akan bagikan ke petani atau lewat koperasi. Komitmen kami ini kami lakukan supaya kami bisa dimaanfatkan boleh orang lain, oleh UMKM," jelas dia.

Ia berharap, sinergi ini akan dapat membantu para petani dan UMKM agar lebih maju dan berdaulat.

"Kami nanti juga akan membagikan mesin-mwsin packaging, karena mesin packaging kami punya, datanya komplit, kami akan berikan kemenkop. Saya rasa jika sinergi dilakukan akan lebih optimal hasilnya," kata Irwan.

Pada kesempatan sama, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki menjelaskan, nantinya kebutuhan bahan baku jamu Sido Muncul akan dipasok para petani yang ikut dibantu dalam program ini. Sebagai pemasok rempah Sido Muncul para petani ini memiliki sejumlah kelebihan yang akan membantu peningkatan produk mereka.

"Kami menindaklanjuti MoU dengan PT Sido Muncul beberapa waktu lalu. Pertama kerjasamanya bagaimana menjadi offtaker dari produk-produk petani penghasil rempah yang sudah kami koperasikan. Jadi koperasi petani penghasil rempah menjadi suplay chain jadi bagian dari rantai pasok di industri jamu Sido Muncul."

"Ini penting adanya offtaker karena ini akan memberikan kemudahan bagi perbankan untuk membiayai para petani-petani kecil yang tergabung dalam cluster ini. Jadi bisa dapat pembiayaan sampai Rp500 juta per orang," jelas Teten.

Selain itu, pihaknya akan membantu para petani melalui koperasinya agar dapat  emiliki mesin pengolahan. Mesin ini dibutuhkan untuk menjaga kualitas rempah jamu yang akan dihasilkan.

Nanti akan kita kombinasikan dengan pembiayaan untuk koperasinya. Supaya koperasinya bisa memiliki mesin pengolahan. Supaya kualitas rempah-rempah
yang diproduksi petani itu bisa sesuai dengan standar Sido Muncul," imbuhnya.


Bapak angkat

Ia juga berterimakasih lantaran Sido Muncul mau terjun langsung membantu dan  mengembangkan usaha para petani rempah, UMKM dan koperasinya. Ia berharap  kerja sama ini bisa memperkuat perekonomian nasional

"Sido Muncul sudah bersedia menjadi bapak angkat, pendamping UMKM yang memproduksi makanan, minuma herbal. Akan diberikan bimbingan bagimana teknis produksinya bahkan tadi sampai uji stabilitas. Sehingga produk-produk makanan minuman herbal yg diproduksi UMKM standarnya nggak kalah dengan industri. Satu hal yang sangat saya apresiasi, dimanankemitraan usaha besar dan usaha kecil memperkuat perekonomian nasional," kata Teten.

Di sisi lain, petani rempah kapulaga asal Kabupaten Banyumas Sobirin Firdaus berterimakasih lantaran Sido Muncul mau membantu dan terjun langsung  membimbing para petani kapulaga agar hasil tanam mereka baik dan berkualitas.

"Jadi kami di desa budidaya tanaman kapulaga. Allhamdulilkah dari 2018 kita bersama dengan PT Sidomuncul, sekali kirim 1 bulan 4 sampai 5 ton. Kita juga dibimbing, dibina disupport supaya bisa produksi bahan jamu yang sesuai stndar, dulu sebelum dibina kami suka ditolak sekarang sudah enggak lagi," kata Sobirin. (HT/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya