Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MENGHADAPI ancaman bencana kekeringan, Polres Klaten dan BPBD Klaten menyatakan kesiapannya sebagai upaya pengurangan risiko bencana di musim kemarau.
Kapolres Klaten AKB Warsono pun berkunjung ke BPBD Klaten, Senin (24/7) dalam rangka silaturahmi sekaligus berdiskusi tentang kesiapan menghadapi bencana kekeringan yang bisa diakibatkan El Nino.
"Kami, jajaran Polres Klaten siap bekerjasama dengan BPBD Klaten untuk mitigasi bencana. Tentu, termasuk pelatihan relawan dan simulasi penanganan bencana," ujar Warsono.
Baca juga: Mengenal Fenomena El Nino dan Pengaruhnya terhadap Indonesia
Untuk itu, Polres Klaten dan BPBD akan menggelar apel siaga bencana, pengukuhan relawan, dan simulasi penanganan bencana. Kegiatan tersebut akan digelar di Stadion Trikoyo Klaten.
"Puncak kemarau tahun ini diprediksi pada Agustus-September. Maka, kita perlu melakukan pemetaan (mapping) daerah-daerah rawan bencana kebakaran," imbuhnya.
Plt Kepala BPBD Klaten, Syaruna, dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa BPBD menghadapi dampak fenomena El Nino telah menyiapkan ribuan relawan.
Baca juga: BMKG: El Nino Ancam Produktivitas Pertanian
"Sebagai langkah menghadapi bencana, kita telah membentuk relawan di 401 desa atau kelurahan di Klaten, masing-masing 15 orang, sehingga total 6.025 orang," imbuhnya.
Relawan akan dikukuhkan oleh Bupati bersamaan apel siaga bencana dan simulasi penanganan bencana. (Z-6)
Lokasi banjir antara lain di Kecamatan Tellulimpoe, Sinjai Utara dan Sinjai Timur. Sedangkan data korban terdampak berjumlah 60 kepala keluarga atau 271 jiwa.
BPBD Jawa Timur membagikan masker ke seluruh pengendara maupun warga di wilayah Jember dan sekitarnya, menyusul erupsi Gunung Raung yang menyemburkan abu vulkanik
Prediksi ini disampaikan oleh Stasiun Meteorologi Kelas I Tjilik Riwut Palangka Raya, berdasarkan analisis iklim dan zona musim (ZOM) di daerah tersebut.
Dengan ditemukannya kedua korban, operasi pencarian resmi ditutup. Seluruh unsur SAR yang terlibat telah kembali ke kesatuannya masing-masing.
Kepala Pelaksana BPBD Pati Martinus Budi Prasetya mengungkapkan banjir di daerah ini akibat jebolnya tanggul Sungai Widodaren.
Alat berat (eksavator) dikerahkan untuk membuka ruas jalan yang tertutup material longsoran seperti tanah, bebatuan dan pohon yang tumbang.
Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang mengaku resah setelah kehilangan dua unit sepeda motor
Polres Tasikmalaya membuat inovasi-inovasi dalam rangka memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang mudik.
Untuk mendapatkan pelayanan itu, masyarakat dapat menghubungi nomor telepon pelayanan di masing-masing polsek terdekat.
Kegiatan tersebut sebagai langkah humanis Polri dalam mendekatkan hubungan langsung ke masyarakat, sekaligus melakukan kampanye tertib berlalu lintas untuk keselamatan berkendara.
Bantuan bagi warga terdampak bencana tersebut, selain untuk meringankan beban para korban, juga untuk membantu pemulihan kondisi pascabencana.
Petugas menyita barang bukti satu unit mobil truk Mitsubishi warna kuning, satu buah BPKB dan STNK kendaraan curian, serta dua pucuk senjata api rakitan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved