Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
KARO Ops Polda Papua Kombes I Ketut Gede Wijatmik mengatakan jalan di Kampung Ugapuga, Distrik Kamu Utara, dan Kamu Timur sudah dibuka. Jalan itu sempat dipalang akibat kerusuhan.
"Pemalangan jalan yang terjadi kini sudah berjalan normal sejak Selasa, 18 Juli 2023 pukul 18.45 WIT," kata Ketut dalam keterangan tertulis, Rabu (19/7).
Ketut mengatakan pembukaan jalan itu berhasil setelah melalui negosiasi. Negosiasi tersebut melibatkan tokoh adat, tokoh pemuda, kepala kampung, dan kepala distrik.
Baca juga: Pesawat Smart Air Diduga Ditembaki KKB Papua, Penumpang Selamat
"Akhirnya jalan terebut berhasil dibuka oleh masyarakat setempat," ujar dia.
Ketut menyebut masyarakat Kamu Utara dan Kamu Timur menyampaikan beberapa tuntutan dan aspirasi dalam negosiasi. Mereka meminta dua ekor babi dan uang Rp20 juta untuk masing-masing tiga kelompok di sepanjang jalan menuju Kamu Utara dan Kamu Timur.
Baca juga: Pangansari Bantu Berdayakan Masyarakat Papua
"Ini sudah dipenuhi pihak pemda (pemerintah daerah)," papar dia.
Selain itu, masyarakat Kamu Utara dan Kamu Timur meminta agar warga sekitar membuka palang jalan di persimpangan jalan sekitar kota. Kemudian mendorong bupati untuk memperhatikan masyarakat yang sering melakukan pemalangan.
"Dengan memberikan pekerjaan tetap atau kesibukan yang menghasilkan pendapatan, seperti bibit pertanian atau perikanan untuk meningkatkan kesejahteraan warga," jelas Ketut.
Ketut menyebut saat ini perbaikan sarana dan prasarana terus dilakukan pascakerusuhan. Mulai dari jaringan listrik, air bersih, hingga jaringan internet.
"Namun masih ada kendala dalam mendapatkan alat tertentu yang harus dipesan dari daerah lain," tutur dia. (Z-10)
ANGOLA tengah menghadapi krisis ekonomi dan keamanan yang serius. Aksi unjuk rasa besar-besaran yang awalnya dipicu oleh kenaikan harga bahan bakar, kini berubah menjadi kerusuhan massal
Gedung Putih menegaskan akan menyelidiki siapa dalang dibalik pemberontakan di wilayah Los Angeles, California, Amerika Serikat.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Impas) Agus Andrianto diminta tanggung jawab karena gagal mengelola lembaga pemasyarakatan (lapas).
Sebanyak 56 narapidana dari Lapas Narkotika Muara Beliti yang berbuat kerusuhan dipindahkan ke Lapas dengan pengamanan super maksimum di Pulau Nusakambangan.
KERUSUHAN terjadi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan. Kini dilaporkan kondisinya sudah kondusif
1 Mei diperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day. Hari tersebut adalah sebuah peringatan atas solidaritas pekerja yang merujuk pada peristiwa kerusuhan Haymarket
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved