Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HARGA gas elpiji ukuran 3 kilogram (kg) di Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, mencapai Rp90 ribu. Warga keberatan dengan kenaikan harga yang sangat tinggi dan minta pemerintah turun tangan untuk kendalikana harga.
Salah satu warga Bahodopi, Ardi P mengatakan, kenaikan harga elpiji 3 kg di Bahodopi sudah berlangsung lama. Namun, harga tertinggi mencapai Rp90 ribu baru terjadi seminggu terakhir.
“Biasanya harga kami beli Rp80 ribu. Ini sudah mau seminggu tiba-tiba naik Rp90 ribu,” terangnya saat dihubungi dari Palu, Minggu (16/7).
Baca juga: Gas Melon Mahal dan Langka, DPR Minta Pertamina Atasi Masalah Distribusi
Menurut Ardi yang merupakan perantau asal Kota Palopo, Sulawesi Selatan, harga elpiji 3 kg di Bahodopi sudah tidak masuk akal. Apalagi di kota asalnya, elpiji dengan ukuran yang sama hanya dijual paling mahal Rp25 rib.
“Meski harganya setara harga daging sapi, tapi tetap saya beli karena kebutuhan,” imbuhnya.
Baca juga: Gas Melon Langka, Pertamina Diminta Bereskan Masalah Distribusi
Warga Bahodopi lainnya, Rahman Sandi menjelaskan, bahwa harga elpiji 3 kg di Bahodopi sudah lama naik. Sebelum mencapai Rp90 ribu, harganya sudah mencapai Rp70 ribu dari harga normal yang rata-rata dijual pengecer Rp50 ribu.
“Harga normalnya saja Rp50 ribu itu sudah mahal sekali. Apa lagi ini kan gas subsidi pemerintah,” tegasnya, dihubungi terpisah.
Rahman menyebutkan, kelangkaan gas elpiji 3 kg di Bahodopi menjadi penyebab tingginya harga jual di tingkat pengecer.
“Kita berharap pemerintah turun tangan. Paling tidak bisa memastikan elpiji 3 kg tidak langka dan harganya murah. Karena ini kebutuhan sehari-hari warga,” tandasnya.
(Z-9)
Tabung gas berasal dari Citeureup, Kabupaten Bogor. Rencananya tabung gas akan dikirim ke Desa Pesawahan di Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur.
Meledaknya tabung gas mengakibatkan sembilan orang menjadi korban. Dua orang meninggal dunia dan tujuh orang lainnya mengalami luka-luka.
Pemilik rumah bernama Tedi beserta istri dan keluarganya dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka bakar.
Pelaku mengeluarkan modal Rp65 ribu-75 ribu untuk membeli empat tabung gas 3 kg kemudian dijual seharga Rp135 ribu per tabung gas 12 kg yang dipasarkan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
TABUNG gas 3 kilogram (kg) di Kios Bakso Putra Manunggal Mas Dul, Kampung Tukang Kajang, RT 01/RW 21
Keterlambatan pengantaran gas yang disebut 'gas melon' itu kini mulai dirasakan oleh para pengusaha sebagai dampak perluasan ganjil genap.
WARGA mengeluhkan naiknya harga kebutuhan gas elpiji 3 kilogram menjadi Rp25 ribu di wilayah Kota Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Tasikmalaya, Pangandaran dan Garut, Jawa Barat.
KELANGKAAN gas elpiji 3 kg di Kabupaten Badung, Bali masih berlanjut sejak lima hari lalu karena stok kosong tak ada pasokan.
Konsumsi LPG 3 kg pada Januari hingga Juli 2023 di DIY sebanyak 83.442 Metrik Ton (MT), meningkat sebesar 10,3 persen bila dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu.
Di Kabupaten Pidie, Minggu (30/7), harga gas tabung melon 3 kg berkisar Rp35.000-Rp40.000/kg. Padahal Harga Eceran Tertinggi (HET) tarif pemerintah hanya Rp18.000/kg.
PEMERINTAH Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara, menegaskan bahwa elpiji atau LPG 3 kg bersubsidi hanya bisa dijual oleh penyalur agen dan subpenyalur pangkalan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved