Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KEHANDALAN listrik di Pulau Belitung. Provinsi Bangka Belitung (Babel) tetap handal. Kendati salah satu pembakit listrik tidak menggunakan bahan bakar gas (BBG) melainkan solar.
Di Pulau Belitung kehandalan listrik di topang dua pembangkit yakni Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG).
Dua pembangkit itu masing masing berdaya 2 X 16,5 MW untuk PLTU dan 1 X 25 MW PLTG ditambah pembangkit kecil kecil sehingga total pembangkit PLN di Belitung menjadi 79 MW.
Baca juga: Jelang Lebaran, PLN Babel Siagakan 773 Personel
Tim Leader Jasa Operasi dan Maintenance PLTU SUGE Belitung, Desmon Tarigan, mengatakan listrik untuk Pulau Belitung jauh lebih handal jika di bandingkan tahun 2015 lalu
"Saya masuk kerja di PLTU Suge itu tahun 2015, Belitung masih pemadaman listrik, Tapi sekarang kondisinya sudah jauh berbeda karena sudah semakin handal," kata Desmon di sela sela mendampingi wartawan PLN Babel Media Gathering ke PLTU Suge Belitung. Selasa (12/7).
Pasokan Listrik di Belitung Ditopang PLTU dan PLTG
Kehandalan listrik ini menurutnya ditopang oleh PLTU dan PLTG, "untuk PLTG ini bahan bakarnya bukan Gas ya, karena di Belitung tidak ada gas sehingga menggunakan Solar."ujarnya.
Padahal, lanjutnya jika bisa menggunakan Gas biaya produksi dan operasional jauh lebih murah ketimbang solar."lebih efisien. Jauh jika di bandingkan dengan solar," imbuhnya.
Baca juga: Desa Wisata Binaan PLN Masuk dalam 75 Besar Penganugerahan ADWI 2023
Ia mengaku, pihaknya sudah berdiskusi dengan MPP PLTG air Anyir Bangka untuk menggantikan bahan bakar ke gas dari Pontianak Kalimantan tapi ternyata harga gas yang dipeoleh sangat tinggi.
"Trasportasinya juga harus dua kali, Kakimantan-Palembang baru ke Belitung dua kali transpotasi.gas yang di bawa pun harus ada perlakukan khusus yakni dicairkan dengan harga cukup mahal sehingga tidak memungkinkan," tuturnya.
Kendati belum bisa menghadirkan Bahan Bakar Gas untuk PLTG. Namun dengan Bahan Bakar Solar kehandalan listrik di pulau Belitung tetap terjaga.
Baca juga: PLN Pulihkan Kelistrikan Pulau Bangka
"Untuk kehandalan listrik di pulau Belitung dalam sehari menghabiskan 80 sampai 100 KL sedangkan batu bara sebanyak 700 ton," ulasnya.
Ia menyebutkan jumlah pelanggan listrik di Pulau Belitung sudah mencapai 100 ribu lebih pelanggan dengan beban puncak 57 MW malam hari.
"kondisi kelistrikan Belitung masih mumpuni untuk sambungan ke sektor pariwisata dan industri," ucap dia.
Ajak Puluhan Wartawan Meliput
Manager Pemasaran UIW Babel Mustaf Rizal mengatakan PLN sengaja mengajak puluhan wartawan yang meliput di PLN Babel Media Gathering ke PLTU SUGE Belitung untuk melihat Produksi Listrik di pulau Belitung.
Baca juga: PLN Bantu Bibit Padi dan Pemanfaatan FABA untuk Pupuk di Bangka Tengah
"Kita ingin masyarakat lebih paham. dari sisi media yang menyampaikanya, terkait bisnis PLN mulai dari dapur hingga sampai menyala ke rumah pelanggan," kata Mustaf.
PLTU SUGE merupakan pembakit terbesar di Belitung. Mensuply listrik di Kabupaten Belitung dan Belitung Timur.
"Total pembangkit kita di Pulau Belitung mencapai 79 MW, untuk Belitung masih surplus 20 mega, sehingga listrik Pulau Belitung masih handal," terangnya. (RF/S-4).
HARGA cabai rawit di pulau Belitung, mencapai Rp.120 ribu perkilogram. Pedagang di pasar Tradisional Tanjung Pandan Beliting, Putri mengatakan harga cabai rawit turun
PT Eigerindo MPI, distributor brand EIGER Adventure, berkolaborasi dengan Yayasan Wanadri untuk menanam dan merawat 10.000 bibit mangrove di Belitung
Penanaman dan pemeliharaan 10.000 bibit mangrove dilaksanakan di dua lokasi utama, yaitu Dusun Dudat, Desa Lasar, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung sebagai lokasi pertama.
Sudah ada dua negara yang tertarik atau berminat untuk membuka penerbangan langsung ke Belitung, yakni dari Singapura dan Malaysia
Jejak Peradaban Urang Darat di Belitung Timur merupakan tema yang dipilih karena berkaitan erat dengan adat istiadat serta budaya orang darat melayu Belitong.
Berbagai program unggulan terus digaungkan oleh Bank Sumsel Babel agar dapat memberikan manfaat kepada para UMKM mitra binaannya, salah satunya melalui Program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Pemerintah kembali merencanakan pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berbahan bakar batu bara pada periode 2029 hingga 2033.
PT TBS Energi Utama memperkuat komitmennya dalam bertransformasi menjadi perusahaan berbasis keberlanjutan dengan sejumlah langkah strategis.
TOBA mendapatkan persetujuan dari pemegang saham melakukan divestasi dua aset PLTU berkapasitas 200 megawatt senilai US$144,8 juta atau setara Rp2,3 triliun.
Indonesia perlu segera menetapkan peta jalan pengakhiran dini pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara sebagai acuan untuk menemukan dan mengembangkan solusi.
Transaksi ini sejalan dengan komitmen Perseroan dalam mencapai target netralitas karbon pada tahun 2030 melalui inisiatif TBS 2030.
PLN berencana membatalkan kontrak 13,3 gigawatt (GW) pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara yang sebelumnya direncanakan dalam RUPTL 2019-2028.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved