Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengajak petani untuk
mengurangi penggunaan pupuk kimia secara berlebihan, karena selain tidak perlu, juga dapat merusak tanah jika berlebihan.
"Tidak perlu pakai pupuk hingga 22 sak, 16 sak bahkan 12 sak saja, walau sebetulnya masih terlalu banyak. Ternyata yang benar itu adalah 6 sak perhektare," ujarnya seusai melakukan panen raya padi, di Desa Tempos, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.
Menurut dia, dengan penggunaan cukup enam sak berarti petani telah
mengirit sebesar Rp6 juta. "Kita selama 30 tahun manja dengan pupuk. Sekarang kita baru merasakan tanah-tanah di Jawa sudah banyak yang mengeras."
Sebelumnya Mentan memperkenalkan pupuk Biosaka (kearifan lokal) yang
diracik dari minimal lima jenis bahan tumbuhan yang mudah tumbuh di Indonesia. "Tanamannya ada dimana-mana dan tidak membutuhkan biaya."
Di depan puluhan petani, Menteri memberikan contoh proses membuat
Biosaka yang begitu mudah dan sederhana sembari memberikan pernjelasan. "Biosaka, semua dari alam kembali ke alam Bio (tumbuhan), sedangkan Saka semua dari alam kembali ke alam."
Biosaka sebut Mentan mampu mengurangi hingga 50% penggunaan pupuk kimia. Jika tadinya pupuk kimia biasanya digunakan 12 sak per hektare, jika dikombinasikan dengan Biosaka cukup 6 sak.
Bahkan di beberapa tempat seperti di Kulon Progo atau Gunung Kidul
tinggal 40%. Hasilnya masih bagus.
"Akan dicoba diturunkan 30%. Jika masih bagus juga hasilnya, mau diturunkan lagi hingga 20%," tandasnya. (N-2)
Bibit bawang merah dibagikan kepada 5 kelompok tani dilengkapi dengan pupuk organik padat 4 ton dan 10 liter pupuk organik cair per kelompok tani.
Di Kabupaten Indramayu, penggunaan pupuk kimia masih mendominasi dan ketersediaan pupuk sulit ditemukan terlebih di saat musim tanam.
Perlu dilakukan upaya menjaga kelestarian tanah agar tanah di lingkunganmu tetap subur dan terjaga. Berikut beberapa upaya untuk menjaga kelestarian tanah.
Dalam upaya mendukung swasembada pangan nasional, Kementerian Pertanian mendorong penggunaan pupuk organik berbasis Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) Biogas.
Sisa panen petani biasanya langsung dibuang secara langsung ke kebun sehingga perlu dilakukan pengolahan yang benar dan aman, salah satunya dengan pembuatan pupuk organik cair.
PEMERINTAH saat ini terus berupaya memperbaiki beberapa prinsip pelaksanaan subsidi pupuk. Dari yang semula hanya berbicara penerima manfaat, skema-skema subsidi,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved