SUKARELAWAN Srikandi Ganjar Jawa Timur (Jatim) mewadahi para milenial, khususnya perempuan, mengekspresikan dirinya di bidang kesenian dengan mementaskan puisi, drama, dan musikalisasi puisi di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.
Untuk menyukseskan pergelaran tersebut, sukarelawan yang beranggota para perempuan milenial tersebut menggandeng salah satu komunitas kesenian di Kota Malang, Jatim.
"Kami menggelar kegiatan drama dan musikalisasi puisi bersama komunitas Teater Tutur Doa," ungkap pengurus Srikandi Ganjar Jatim Adinda Salsabila.
Baca juga : Beri Modal Keterampilan Untuk Ibu-Ibu, Kowarteg Gelar Pelatihan Membuat Bolu Kukus di Nganjuk
Dia mengatakan peserta yang hadir dan tampil dalam pergelaran kesenian tersebut sangat antusias. Terbukti, ada puluhan pemuda dan pemudi dari berbagai kalangan di Kota Malang ikut meramaikan acara ini.
Melalui ajang tersebut, Srikandi Ganjar ingin para milenial, khususnya perempuan, bisa terus mengembangkan minat dan bakat mereka dalam berkesenian, seperti berpuisi, bermain drama, dan mementaskan musikalisasi puisi.
Baca juga : Peduli Lingkungan dan Masyarakat, Sembilan Pabrik Aqua Raih Penghargaan
"Alhamdulillah antusiasme peserta yang cukup baik. Kemudian, kami ingin para milenial dapat meningkatkan soft skill generasi milenial terutama di bidang kesenian," ujar perempuan berusia 21 tahun ini.
Srikandi Ganjar mendorong perempuan milenial terus mengikuti perkembangan zaman dengan terus mengeluarkan potensi mereka melalui seni.
"Karena berkembangnya zaman, kita harus dapat mengembangkan minat dan bakat perempuan dalam berkesenian," katanya.
Adinda mengatakan kegiatan ini juga menjadi wadah dan ruang bagi generasi muda perempuan untuk terus berkreasi dan mengekspresikan diri.
"Event ini sebagai wadah untuk meningkatkan dan menunjukkan bakat dan minat teman-teman," ucapnya.
Adinda menjelaskan pihaknya juga mementaskan drama yang membahas tentang sosok bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo.
Sementara itu, peserta pementasan musikalisasi puisi Erwina Nanda menyambut positif pergelaran kesenian ini.
Menurut mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkucecwara ini, pementasan drama dan musikalisasi puisi dapat makin meningkatkan potensinya dalam kesenian.
"Kegiatan hari ini seru, bisa bertemu teman baru. Ini tempat buat kami untuk menyalurkan minat, bakat, dan potensi kami di bidang seni," ucapnya.
Perempuan berusia 19 tahun itu berharap pementasan drama dan musikalisasi puisi tersebut dapat digelar di beberapa daerah.
"Semoga acara ini tersebar luas di mana pun sehingga kawan-kawan bisa merasakan apa yang kami alami," ucapnya. (RO/Z-5)