KANTOR Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Timur
menyiapkan uang sebesar Rp3,7 triliun untuk memenuhi proyeksi kebutuhan
uang selama hari besar keagamaan.
Hari raya tiga agama tiba hampir bersamaan yakni Hari Raya Nyepi, Hari
Raya Paskah dan Hari Raya Idul Fitri. Kepala Kantor Perwakilan BI (KPwBI) NTT , Donny Heatubun memastikan kecukupan dan ketersediaan uang di masyarakat.
"Nominal uang yang disiapkan mencapai Rp3,78 triliun, dari proyeksi
kebutuhan masyarakat sebesar Rp1,75 triliun meningkat sebesar 6,89% dari tahun sebelumnya atau 216% kesiapan uang rupiah untuk kebutuhan hari besar keaagamaan nasional (HKBN)," ujarnya di Kupang, Selasa (28/3).
Menurutnya, langkah Kantor Perwakilan BI NTT tersebut, seiring momentum
pertumbuhan ekonomi yang terus berlanjut serta untuk mengantisipasi
peningkatan transaksi masyarakat serta pencabutan Pelonggaran
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Selain itu, realisasi vaksinasi covid-19 yang terus didorong dan
peningkatan aktivitas masyarakat saat paskah, ramadan dan idul fitri
diperkirakan meningkatkan aktivitas ekonomi dan pembayaran sehingga
membutuhkan peningkatan layanan sistem pembayaran tunai dan non tunai.
BI juga terus mendorong masyarakat untuk memanfaatkan pembayaran non
tunai.
Sehubungan dengan hal tersebut, tambah Donny, pihaknya menyelenggarakan
Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2023 guna
memenuhi kebutuhan dan ketersediaan uang di masyarakat, mendorong
pertumbuhan ekonomi, dan partisipasi dalam kebahagiaan masyarakat
merayakan hari raya.
Kegiatan Serambi 2023 terdiri dari Layanan Kas oleh Bank Indonesia,
Perbankan dan Mitra Strategis lainnya melalui Lokasi layanan penukaran
uang difokuskan pada titik-titik keramaian dengan menggunakan aplikasi
Pintar dalam layanan penukaran uang rupiah.
Kegiatan lain ialah Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah edisi ramadan
((Edutainment dan Edukasi CBP Rupiah Ramadhan Pesantren dan Masjid)
serta komunikasi CBP dalam penyebaran pesan belanja bijak menggunakan
rupiah, serta QRIS experience dan pasar murah bekerja sama dengan bulog
yang selama bulan ramadan.
Dua layanan
Menurutnya, masyarakat yang akan melakukan penukaran uang tunai jelang
paskah dan idul fitri, Kantor Perwakilan BI NTT sudah menyiapkan dua
layanan yaitu penukaran uang di perbankan mulai 24 Maret-17 April 2023.
"KPwBI Provinsi NTT bersinergi dengan perbankan nasional di Provinsi NTT menyiapkan 115 titik penukaran, bertambah 13% dari tahun lalu. Daftar rincian lokasi bank dapat dilihat melalui link
https://bit.ly/TitikPenukaranUangNTT2023," kata Donny.
PPenukaran uang uga menggunakan mobil kas keliling BI sudah
berlangsung sejak 24 Maret 2023.
"Penukaran uang melalui kas keliling BI kembali hadir setelah vakum dua
tahun akibat pandemi. Guna menghindari kerumunan, masyarakat diharapkan
memesan penukaran terlebih dahulu melalui aplikasi Pintar
(https://pintar.bi.go.id) sebelum hadir ke lokasi kas keliling. Lebih
lanjut mekanisme pemesanan melalui aplikasi Pintar," jelasnya.
BI mengajak masyarakat untuk berperilaku belanja bijak sesuai kebutuhan, berhemat, dan berinvestasi dengan cermat. BI juga mendorong masyarakat merawat rupiah guna meningkatkan kesadaran masyarakat untuk semakin cinta, bangga, dan paham rupiah.
"KPwBI Provinsi NTT senantiasa berkoordinasi dengan perbankan dan
lembaga terkait untuk memberikan layanan sistem pembayaran tunai dan
nontunai guna mendukung kelancaran transaksi di masyarakat selama hari
raya nyepi, paskah, ramadan dan Idul Fitri 1444 H," ujarnya. (N-2)