Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPENGURUSAN Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (Akkopsi) periode 2022-2026 resmi terbentuk. Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar ditunjuk sebagai Ketua Umum Akkopsi. Kemudian Sekretaris Umum Akkopsi dijabat Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina dan Bendahara Umum oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun.
Pelantikan dan pengukuhan pengurus Akkopsi 2022-2026 dilakukan pada 3 Maret 2023 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, oleh Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Yohanes Baptista Satya Sananugraha. "Selamat bertugas kepada pengurus baru Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi periode 2022-2026. Pemerintah melalui Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Akkopsi untuk meningkatkan kehidupan yang layak bagi masyarakat. Ini khususnya dalam mengakses air besih dan minum serta sanitasi yang layak dan aman bagi masyarakat," ujar Satya mewakili Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy yang berhalangan hadir.
Acara pelantikan itu dihadiri oleh Inspektur 1 Kemendagri Bahtiar dan sejumlah bupati dan wali kota yang menjadi anggota Akkopsi di antaranya Wali Kota Pariaman, Wali Kota Banjarmasin, Wali Kota Cilegon, Wali Kota Samarinda, Wali Kota Agam, Bupati Tulang Bawang, Bupati Kebumen, Sekda Magelang, Bupati Bandung, dan Bupati Kendal. Hadir pula mitra Akkopsi di antaranya Unicef.
Sebagaimana diketahui, ada 492 bupati/wali kota di seluruh Indonesia yang bergabung dalam Akkopsi. Program kerja utama Akkopsi mempercepat pembangunan infrastruktur berupa sarana sanitasi yang aman dan layak bagi masyarakat. Organisasi tersebut juga memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk bisa mengakses air bersih dan minum. "Tentu saja pembangunannya disesuaikan dengan kondisi demografi dan geografi serta dukungan pendanaan dari masing-masing anggota. Semua ini guna menyukseskan program 100-0-100 yang dicanangkan oleh pemerintah," ujar Ketua Umum Akkopsi Ahmed Zaki Iskandar.
Program 100-0-100 merupakan program menuju pemenuhan target tiga sektor antara lain pemenuhan 100% akses air minum layak, pengurangan kawasan kumuh menjadi 0%, dan pemenuhan 100% akses sanitasi layak. Program ini juga merupakan bagian dari program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) dari Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Tujuan umum program ini ialah meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan dan mencegah timbulnya permukiman kumuh baru dalam rangka untuk mendukung terwujudnya permukiman perkotaan yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan.
Zaki Iskandar mengatakan bahwa semua anggota Akkopsi masih menuntaskan program terkait sanitasi yang bersih, sehat, dan layak, serta akses air bersih. "Diharapkan pada 2024, bisa tercapai 90% program 100-0-100 di daerah-daerah tersebut," ujarnya.
Untuk Pemkab Tangerang, Zaki memaparkan sejumlah program terkait sanitasi dan akses air bersih dan minum telah dilaksanakan, mulai dari program sanitasi untuk sekolah, khususnya di tingkat SD dan SMP yang dilanjutkan ke SMA (Sanisek), kemudian sanitasi berbasis pondok pesantren (sanitren). "Kami memang memfokuskan dan memperioritaskan pada institusi pendidikan karena institusi pendidikan akan melahirkan generasi-generasi muda penerus dan agen perubahan yang bisa menjadi penggerak di lingkungan rumah dan lingkungan sekitar mereka. Mereka bisa mencontoh sanitasi di sekolah sudah bersih, sehat, dan layak untuk dipakai. Ini termasuk melindungi lingkungan agar tidak terpapar dengan perilaku-perilaku negatif yakni buang air besar sembarangan. Semua ini sudah kita lakukan," ujarnya.
Karena itu, kata Zaki, melalui Akkopsi, anggotanya dapat berbagi pengalaman dan program kerja terkait sanitasi dan air bersih. Ini penting mengingat tidak semua anggota merupakan wilayah perkotaan yang punya sanitasi sebagian besar sudah aman, sehat, dan layak dibandingkan dengan wilayah kabupaten yang umumnya banyak desa memiliki sanitasi buruk. "Kita akan belajar bersama cara mengelola sanitasi secara benar sehingga sanitasi tersebut bisa menjadi sehat, aman, dan layak bagi masyarakat. Ini termasuk dengan akses air bersih dan air minum," pungkasnya. (Ant/OL-14)
Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen untuk menjaga ketertiban serta memastikan wilayah Kabupaten Tangerang terbebas dari aktivitas yang melanggar norma sosial dan hukum.
Sekitar 50 orang nelayan setempat juga turun serta membantu proses pembongkaran pagar laut ini dengan menggunakan 10 kapal nelayan.
WARGA Desa Kohod, Kabupaten Tangerang, melayangkan protes karena merasa nama mereka dicatut dalam surat kepemilikan tanah untuk lahan yang dipasangi pagar laut.
Bencana banjir yang berdampak terhadap ratusan KK ini merendam dengan ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 centimeter sampai dengan 1 meter.
BPBD Kabupaten Tangerang, Banten, melaporkan sebanyak lima wilayah kecamatan di daerah itu dilanda banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Selasa (28/1).
Pakar hukum agraria Universitas Gadjah Mada (UGM), Rikardo Simarmata, menilai kasus ini sebagai cerminan ketidaksinkronan regulasi antara hukum pertanahan dan perairan.
Makanan siap saji yang dimasak dalam jumlah besar memiliki tingkat risiko tinggi terhadap kontaminasi, terutama oleh mikroorganisme patogen.
PENDIRI Mayapada Group sekaligus Komisaris Utama PT Bank Mayapada Internasional Tbk, Dato' Sri Tahir, menghadiri pertemuan khusus bersama Presiden Prabowo Subianto dan Bill Gates
SANITASI yang baik mencegah potensi risiko penyakit akibat lingkungan yang buruk dan makanan yang tidak layak konsumsi. Hal ini diterapkan oleh petugas yang melayani jemaah haji asal Indonesia
SUB Holding PTPN IV PalmCo tengah membangun 7 fasilitas air bersih di berbagai daerah terpencil di Indonesia sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
SANITASI masih menjadi masalah di Kabupaten Dompu, NTB. Terdapat 6.938 kepala keluarga (KK) yang hidup dengan jamban tidak layak. Angka tersebut setara dengan 10,83% dari jumlah KK Dompu
LAYAR lebar kembali kedatangan film horor baru. Sepekan jelang bulan Ramadan, sebuah film horor berjudul Desa Mati The Movie diluncurkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved