Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
BALAI Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh menyatakan seekor harimau sumatra (panthera tigris sumatrae) masuk kandang perangkap di kawasan Hutan Simpali, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.
Kepala BKSDA Aceh Agus Arianto mengatakan perangkap tersebut khusus dipasang untuk menangani gangguan harimau di kawasan itu yang sebelumnya menyerang sejumlah warga.
"Kami belum bisa pastikan usia dan jenis kelamin harimau yang masuk kotak perangkap tersebut. Tim BKSDA bersama mitra dan masyarakat setempat sedang bergerak ke lokasi," katanya.
Agus Arianto juga belum bisa memastikannya apakah harimau masuk perangkap tersebut yang menyerang warga atau tidak. Namun, kalau melihat lokasi penempatan kotak perangkap, bisa dipastikan harimau tersebut yang menyerang warga sebelumnya
"Untuk detailnya akan kami sampaikan nanti setelah tim gabungan tiba ke lokasi. Begitu juga penanganan lebih lanjut, akan diketahui setelah tim tiba di lokasi kotak perangkap," kata Agus Arianto.
Baca juga: Empat Poter Tim Ranger Konservasi Leuser Diserang Harimau di Aceh Selatan
Sementara itu, Kapolres Aceh Selatan AKBP Nova Suryandaru melalui Kapolsek Kluet Tengah Ipda Mawarzi Lubis mengatakan kandang perangkap tersebut dipasang beberapa hari lalu guna mengatasi gangguan satwa dilindungi tersebut.
"Harimau masuk perangkap yang ditempatkan di kawasan Hutan Simpali pada Sabtu (4/2) sekira pukul 04.00 WIB. Ada luka di pipi kiri harimau yang diperkirakan akibat perlawanan saat menyerang korban," kata Mawarzi Lubis.
Sebelumnya, dua petani dan seorang tim patroli kehutanan mengalami luka berat diserang harimau di kawasan hutan Gunung Sampali, Gampong Koto, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.
Serangan satwa dilindungi tersebut terjadi dua kali, pertama pada Sabtu (28/1) dengan korban tim patroli kehutanan bernama Rusdianto. Serangan kedua terjadi pada Rabu (1/2) dengan korban ayah dan anak, Amrizal (65) dan Hafifi Yunanda (29).
Ketiga korban mengalami sejumlah luka di sekujur tubuh setelah diserang harimau. Saat ini, ketiga korban dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yuliddin Away di Tapaktuan, ibu kota Kabupaten Aceh Selatan. (OL-17)
Sepasang anak harimau sumatra dari pasangan indukan harimau Gadis dan Monang ini lahir pada 26 Januari 2025 di Sanctuary Harimau Sumatra Barumun, Padang Lawas, Sumatra Utara.
HARIMAU Sumatra (Panthera Tigris Sumatrae) dipastikan sedang berkeliaran di PT Wilmar persisnya kawasan Pabrik Goni Km 110 Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Riau.
SEORANG pekerja perkebunan di Pelalawan, Riau, tewas diterkam seekor harimau sumatra, Kamis, (13/3). Kejadian itu menambah daftar panjang konflik manusia dengan Harimau Sumatra.
Konflik satwa Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae) dengan manusia di Kabupaten Pelalalawan, Riau, menyebabkan seorang pekerja kehutanan tewas diterkam.
INVESTIGASI Polsek Rokan IV Koto, Koramil Rokan IV Koto, dan Yayasan Arsari, menghasilkan terungkapnya enam orang tersangka kasus kematian harimau sumatra akibat jerat di Riau.
Satwa mencakup semua jenis hewan, mulai dari yang berukuran kecil seperti serangga, hingga hewan besar seperti gajah dan paus.
Penertiban gabungan ini menyasar 10 titik pelanggaran di dalam kawasan hutan TWA Mega Mendung dan DAS Batang Anai.
Pelepasliaran juga dapat menambah populasi orangutan di habitat alaminya.
Upaya evakuasi puluhan ekor buaya yang masih ada di dalam kolam pun dipandang perlu segera dilakukan untuk mengantisipasi tak terulang lepasnya kawanan satwa buas dilindungi tersebut.
Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae) menerkam seorang warga pada Rabu (4/9) sekitar pukul 13.45 WIB di Kampung Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau.
Lokasi pelepasliaran merupakan kawasan Hutan Lindung yang berada di bawah pengelolaan KPH III Langsa.
SEEKOR buaya muara menyerang warga Teluk Bayur, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung. Buaya sepanjang 3 meter tersebut lalu ditangkap warga. Beruntung tidak ada korban jiwa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved