Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Kasus Covid-19 Naik, Pemprov Sumsel Minta Masyarakat Giatkan Lagi Prokes

Dwi Apriani
11/11/2022 19:42
Kasus Covid-19 Naik, Pemprov Sumsel Minta Masyarakat Giatkan Lagi Prokes
Ilustrasi(DOK MI)

SEPEKAN terakhir, kasus Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) mengalami kenaikan. Pada Kamis (10/11) terdapat 78 kasus baru Covid-19 di Sumsel. 

Saat ini, total kasus Covid-19 di Sumsel mencapai 83.587 kasus dengan rincian 79.682 kasus sembuh, meninggal 3.403 kasus dan yang masih aktif 502 kasus tersebar di 16 kabupaten/kota. Kasus terbanyak yakni di Palembang 285 kasus aktif, namun di Empat Lawang nol kasus. 

Menanggapi adanya peningkatan kasus Covid-19 di Sumsel, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan Covid-19 sifatnya selalu berubah-ubah variannya, sebelumnya juga ada Omicron. "Mudah-mudahan kali ini tidak menyebabkan pneumonia dan tidak menyebabkan sampai dengan meninggal," kata Herman Deru, Jumat (11/11)

Meski begitu, masyarakat diimbau tetap harus waspada dan hindari hal-hal yang menyebabkan terpapar Covid. Diantaranya menerapkan protokol kesehatan dengan baik, seperti memakai masker.

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Ferry Yanuar menambahkan, masyarakat diimbau tetap menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak).

"Kita sudah mengadakan rapat koordinasi untuk penanganan kasus Covid-19 ini, untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan kasus. Berbagai hal akan dilakukan seperti kembali diperketat 3M dan diperkuat 3T (Testing, Tracing dan Treatment) serta terus digencarkan vaksinasi," ungkapnya.

Diakuinya, terjadinya peningkatan kasus ini karena memang masyarakat sudah benar-benar kendor. "Peningkatan kasus ini juga ada kaitannya dengan varian baru Omicron XBB, meskipun memang hasil whole genome sequencing (WGS) belum keluar," ungkapnya.

Berdasarkan prediksi untuk varian Omicron XXB ini seperti variam Omicron BA4 dan BA5, yang peningkatannya tidak begitu signifikan. Meskipun begitu tetap akan dipantau.

Menurut Ferry, untuk rumah sakit tetap dari kemarin-kemarin mensiagakan ruang-ruang khusus isolasi. Bahkan jika terjadi lonjakan mereka semua siap menambah ruangan. Kemudian untuk laporan obat-obatan masih cukup aman.

"Karena kondisi kita saat ini kasus Covid-19 sedang meningkat, meskipun ada di PPKM level satu kalaupun mau ada keramaian mohon protokol kesehatan diterapkan dengan baik," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya