Senin 31 Oktober 2022, 13:43 WIB

Alasan Kakak Gus Baha Dukung Anies Baswedan sebagai Capres

Mediaindonesia.com | Nusantara
Alasan Kakak Gus Baha Dukung Anies Baswedan sebagai Capres

MI/Moh Irfan.
Anies Baswedan.

 

KAKAK kandung KH Ahmad Bahaudin Nursalim atau Gus Baha, KH Nasirul Mahasin atau Gus Mahasin, mengajak para kiai dan santri di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, untuk memberikan dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.

"Kiai-santri harus kompak. Pilihan kita ya Pak Anies (Anies Baswedan)," ujar Gus Mahasin dalam acara Halaqah Kebangsaan di Ponpes Ath-Thohirin, Desa Mojopurno, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Minggu (30/10).

Dalam Halaqah Kebangsaan yang digelar sebagai peringatan Hari Santri Nasional pada 2022, Gus Mahasin menjelaskan alasan mendukung Anies Baswedan sebagai capres dalam Pilpres 2024. Alasannya, Anies dikenal sebagai sosok islami, amanah, dan memiliki visi masa depan.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa ajakannya saat ini bukanlah kampanye. Soalnya, koalisi partai politik pengusung Anies Baswedan hingga saat ini belum final. Selain itu, bisa saja kalangan lain memiliki dukungan calon lain.

Gus Mahasin mengibaratkan ajakannya tersebut baru tarhim, yakni selawat yang dikumandangkan umat Islam sebelum azan. Dari tarhim, fase berikutnya yaitu azan.

Adapun, fase azan, menurutnya, ditandai jika Anies Baswedan telah resmi mendaftar sebagai capres pada Pemilu 2024 di KPU. Pada saat itu, lanjut Gus Mahasin, saatnya semua elemen santri, kiai, dan ulama merapatkan barisan.

Seperti diketahui, Gus Mahasin merupakan pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran, Narukan, Rembang Jawa Tengah. Selain ulama, kakak dari Gus Baha itu tercatat pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Rembang periode 2000-2005.

Halaqah Kebangsaan dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional tersebut mengambil tema Meningkatkan Peran Alim Ulama Dalam Membangun Kesadaran Berbangsa dan Bernegara tanpa Hoaks dan Fitnah. Kegiatan tersebut digelar guna meningkatkan peran para ulama dan santri dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa yang rawan terpecah belah
akibat maraknya informasi hoaks dan hasutan yang bersifat fitnah, terutama di media sosial. 

"Adapun peserta halaqah ialah para kiai pondok pesantren dan kiai langgar atau musala di Kabupaten Magetan," kata Ketua Panitia Halaqah Kebangsaan M Faisal. Selain narasumber KH Nasirul Mahasin atau Gus Mahasin, Halaqah Kebangsaan juga dihadiri oleh mantan komisioner Komnas HAM Muhammad Nur Khoiron. Acara halaqah juga dimeriahkan oleh pentas solawat dan atraksi pencak silat seni. (Ant/OL-14)

Baca Juga

MI/Dwi Apriani

NasDem akan Birukan Semua Kegiatan Anies di Sulsel

👤Lina Herlina 🕔Jumat 22 September 2023, 16:40 WIB
KADER dan simpatisan Partai NasDem dipastikan meramaikan kegiatan jalan gembira yang digelar tim relawan pemenangan bakal capres Anies...
Metro TV

Ingin Padamkan Kebakaran Lahan, Kakek di Ponorogo Tewas Terpanggang Api

👤Fajar Wiharjo 🕔Jumat 22 September 2023, 16:36 WIB
Seorang kakek berusia 88 tahun di Ponorogo ditemukan tewas dengan luka bakar di sekujur tubuh, akibat berupaya memadamkan api yang membakar...
MI

Bandar Judi Online Pekanbaru Beraset Rp57,7 Miliar Ditangkap

👤Rudi Kurniawansyah 🕔Jumat 22 September 2023, 16:16 WIB
DIREKTORAT Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menangkap bandar judi online berinisial GA, 31, dengan total aset yang...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

  • Presiden PKS Buka-Bukaan Soal Pasangan Amin

    Berikut petikan wawancara khusus wartawan Media Indonesia Ahmad Punto, Henri Salomo, Akhmad Mustain, dan Rifaldi Putra Irianto di kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya