Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
POLITEKNIK Pariwisata NHI Bandung berkolaborasi dengan Kodam III/Siliwangi menjalankan program Road to World Tourism Day 2022.
Terlibat aktif dalam kegiatan itu ialah anggota TNI-AD yang bertugas di Sektor 7 Satgas Citarum di wilayah Ranca Manyar dan Kelurahan Andir.
Kerja sama diwujudkan dengan kegiatan bakti sosial, bebersih sungai dan penghijauan di sektor 7, Sub Sektor 4 Andir Bojongmalaya.
N-WTD 2022 merupakan kontribusi para pegiat pariwisata dalam menerapkan SDG’s melalui peningkatan kualitas lingkungan dan community development dalam rangkaian program Road to World Tourism Day 2022. "Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, meningkatkan kualitas lingkungan yang berkelanjutan dan sanitasi untuk semua dalam rangka peningkatan kualitas masyarakat sekitar," ungkap Direktur Poltekpar NHI Bandung, Andar Danova L Goeltom.
World Tourism Day (WTD) diperingati setiap 27 September untuk mendorong perkembangan pariwisata di berbagai penjuru dunia. Tahun ini menjadi tahun ke 42 diperingatinya World Tourism Day (WTD).
Sebagai salah satu pemangku kepentingan pariwisata di Indonesia, Poltekpar NHI Bandung secara konsisten ikut merayakan World Tourism Day (WTD). Tema NHI World Tourism Day tahun ini adalah Rethinking Tourism yang merupakan tema utama yang diusung oleh The World Tourism Organization (UNWTO).
Rethinking Tourism merupakan sebuah ajakan untuk bersama-sama memikirkan, membincangkan, dan menyamakan visi menjalankan pariwisata yang lebih berkelanjutan (sustainable tourism), inklusif, dan tangguh. Sebuah ajakan untuk pulih bersama setelah pandemi.
Kegiatan N-WTD 2022 dihadiri oleh perwakilan Manajemen dan mahasiswa – mahasiswi Poltekpar NHI Bandung, perwakilan warga Kelurahan Andir RT 10 / RW 03, Kodam III Siliwangi, khususnya TNI Sektor 7 Satgas Citarum daerah Ranca Manyar, serta perwakilan siswa–siswi SMP Bina Negara, SMA Bina Negara dan SMK Bina Negara.
Mereka bersama–sama mengikuti program Bersih–Bersih Sempadan Sungai Citarum Sektor 7 dan sekitar Kolam retensi Andir. Secara paralel juga dilakukan coaching clinic mengenai perilaku berwisata yang bertanggung jawab yang dibawakan oleh dosen Kepariwisataan Poltekpar NHI Bandung, Eka Paramita Marsongko.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Direktur Poltekpar NHI Bandung, Andar Danova L Goeltom, Komandan sektor 7 Rancamanyar Kolonel Inf FX Wellyanto Kasih, Komandan Sektor 4 Andir Sersan Mayor Herman dan perwakilan warga RT 01 Andir.
Sebagai rangkaian pembukaan seremony N-WTD 2022 dilakukan pelepasan bibit – bibit ikan nila di Kolam Retensi Andir, Bersih–Bersih Sungai Citarum dan coaching clinic Perilaku Berwisata yang Bertanggung Jawab.
Seluruh peserta dibagi ke dalam 10 kelompok dan berpencar untuk melakukan kegiatan Bersih–Bersih Sungai Citarum. Dalam kegiatan ini dilakukan juga pemberian bantuan 60 tempat sampah organik dan non-organik untuk warga kelurahan Andir.
"Kami berharap lewat kegiatan ini pemanfaatan kolam retensi tidak hanya sebagai kolam penampungan, namun juga sebagai area rekreasi dan wisata. Kami mendorong makin bertambahnya pengetahuan warga dan siswa sekolah menengah mengenai perilaku ramah lingkungan, khususnya dalam kegiatan berwisata," tandas Andar Danova. (N-2)
Banjir di wilayah tersebut disebabkan meluapnya Sungai Citarum dan Cibeet yang terjadi sejak tiga hari lalu.
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan sebagai sumber kehidupan vital bagi hampir 25 juta orang, Sungai Citarum tidak boleh dibiarkan tercemar.
Sungai Citarum memiliki panjang 297 km dari sumbernya di Cisanti, Kabupaten Bandung, hingga Muara Gembong di Bekasi.
Dia mengenang kondisi Citarum pada enam tahun silam yang masih dipenuhi tumpukan sampah. Namun pada kali ini, kondisinya sudah bersih dan airnya jadi bening berkat program Citarum Harum.
Setiap musim kemarau, warga sekitar kerap memanfaatkan keringnya sungai untuk kegiatan pertanian.
Pembersihan sampah di lokasi tersebut melibatkan 215 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Sumber Daya Air Jabar, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum, dan masyarakat sekitar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved