Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PEMERINTAH Provinsi Sumatera Selatan meminta masyarakat untuk mewaspadai berbagai bencana hidrometeorologi yang diprediksi dapat terjadi dalam beberapa waktu ini. Hal itu sesuai dengan adanya peringatan dari BMKG terkait perkembangan kondisi cuaca di Sumsel.
Saat ini diindikasikan terdapat potensi signifikansi dinamika atmosfer yang dapat berdampak pada peningkatan curah hujan di Sumsel. Kepala Bidang Penanganan Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumsel, Ansori mengatakan, di 17 kabupaten dan kota di Sumsel memiliki beragam kondisi geografis yang bisa berpotensi mengalami bencana alam, baik banjir, longsor, hingga puting beliung.
"Apalagi potensi curah hujan dengan intensitas lebat saat ini, bencana bisa terjadi dimana pun. Di Sumsel, bisa saja terjadi banjir dan tanah longsor. Karenanya untuk masyarakat yang tinggal di bantaran sungai dan dataran tinggi harus waspada dan hati-hati," jelas Ansori, Senin (29/8).
Ia menjelaskan dari hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini oleh BMKG Sumsel, menunjukkan adanya potensi belokan dan perlambatan angin yang dapat meningkatkan pola konvektivitas, diprediksi aktifnya fenomena MJO, aktifnya Gelombang Rossby yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, termasuk Sumsel dalam beberapa hari ke depan.
Karena itu, pihaknya menggencarkan secara lebih masif terkait potensi bencana ala mini melalui sosialisasi, edukasi dan literasi untuk meningkatkan pemahaman, kepedulian Pemerintah Daerah, masyarakat dan pihak terkait dalam pencegahan atau pengurangan risiko bencana hidrometeorologi
"Karenanya kami meminta agar semua pihak mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi," jelasnya. (OL-15)
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
Untuk wilayah DKI Jakarta, hujan diproyeksikan masih akan terjadi selama satu pekan ke depan.
BMKG memprediksi kondisi cuaca cerah berawan akan terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu.
Memasuki siang hari, sebagian besar wilayah Jakarta akan berawan kecuali Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan turun hujan ringan.
BMKG kembali mengeluarkan peringatan bagi masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan.
Masyarakat di beberapa kota besar diingatkan untuk waspada terhadap cuaca ekstrem, termasuk hujan disertai petir dan gelombang tinggi di perairan.
BNPB mengimbau BPBD agar memantau kondisi muka air sungai dan wilayah tebing curam di saat hujan intentitas tinggi atau berlangsung lebih dari 1 jam.
Solar maksimum merupakan fase siklus 11 tahun aktivitas bintik (sunspot) pada matahari yang diperkirakan terjadi pada Juli ini.
DARI semua kabupaten yang dilanda bencana hidrometeorologi di Sulawesi Selatan, Kabupaten Sinjai, yang terparah, lantaran dikepung angin puting beliung, longsor, dan banjir.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
BNPB menyebut wilayah Indonesia masih akan dipengaruhi oleh dinamika atmosfer. Kondisi itu membuat ancaman bencana hidrometeorologi juga masih akan mengintai.
Sebagai bentuk respons, BPBD Kabupaten Demak bersama sejumlah pihak melakukan penanganan darurat, termasuk penutupan tanggul, pompanisasi di titik kritis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved