Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
RUAS jalan tol seksi I ruas Simpang Indralaya-Prabumulih ditargetkan bakal dibuka pada awal 2023 mendatang. Komitmen itu disampaikan PT Hutama Karya sebagai Badan Usaha Milik Negara yang ditugaskan membangun jalan tol, dimana saat ini progresnya sudah lebih dari 50 persen.
Diketahui, saat ini progresnya sudah berjalan 77,35 persen dari target seharusnya 75 persen. Jalan tol seksi I ruas Simpang Indralaya-Prabumulih ditargetkan bakal dibuka pada awal 2023 mendatang.
Project Director Tol Simpang Indralaya-Prabumulih, Sarjono mengatakan, tol ini akan selesai dibangun secara keseluruhan pada akhir 2022, dan rencananya akan dibuka atau dioperasikan pada awal 2023 mendatang.
"Kami sudah membangun tol ini sejak pertengahan 2019, sudah tiga tahun lebih. Dan rencananya akan selesai di akhir tahun ini, lalu di operasikan pada awal tahun depan, berkemungkinan Januari atau Februari 2023," jelasnya, kemarin.
Pada awal tahun nanti, akan dilakukan uji coba kelayakan dan dilanjutkan dengan penggunaan secara fungsional. Ia menjelaskan, progres lahan saat ini sudah mencapai 95,69 persen. Pembebasan lahan, diakuinya, tak menjadi kendala besar. Sebab, Kementerian PUPR yang menjadi pihak yang bertugas membebaskan lahan.
Sarjono menerangkan, efisiensi penggunaan waktu usai tol diresmikan dan dibuka tentu akan sangat terlihat. Apabila jalan tol sudah beroperasi di awal tahun depan, maka waktu tempuh kota Palembang-Prabumulih hanya 1 jam, padahal normalnya jika melintas jalan umum akan memakan waktu lebih dari dua jam.
Ia merincikan, jalan tol Trans Sumatera ruas simpang Indralaya-Prabumulih-Muara Enim, panjang mainroad 64,500km, panjang akses 9,872km, jumlah lajur 2—2 lajur, simpang susun 2 buah.
Tol ruas Indralaya-Muara Enim ini memiliki struktur 8 buah overpass, 18 buah jembatan, 10 buah box underpass, 2 buah simpang susun, 1 rest area, dan 86 box culvert. Dengan konstruksi tersebut, dia optimistis tol ini bakal lebih nyaman dan aman untuk dilalui.
"Proyek tol ini melintasi tiga kabupaten dan kota yakni Ogan Ilir, Prabumulih dan Muara Enim. Berkat dukungan dari pemerintah daerah setempat juga yang membuat pembangunan jalan tol sesuai dengan targetnya," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Tol Simpang Indralaya-Lubuk Linggau Mulai Dibangun
PULUHAN perempuan di Kota Prabumulih antusiasi mengikuti kelas memasak bersama komunitas Dapuria Prabumulih, kemarin.
Dengan kondisi penambahan kasus yang sangat melandai ini, membuat kondisi di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Prabumulih pun sepi dengan pasien Covid-19
SEJUMLAH warga Prabumulih, Sumsel yang tergabung dalam Forum korban Mafia Tanah Indonesia (FKMTI) meminta Presiden Jokowi agar memerintahkan jajarannya menindak komplotan mafia tanah
FKMTI sudah melaporkan 10 kasus perampasan tanah dengan bukti lengkap empat tahun lalu tetapi hingga kini tidak ditindaklanjuti dan tidak ada penyelesaian.
MESKI sudah selesai pengerjaan konstruksinya, namun jalan tol Trans Sumatra ruas Indralaya- Prabumulih (Indraprabu) belum resmi dibuka secara penuh.
"Angka tersebut meningkat 41 persen jika dibandingkan dengan Volume Lalu Lintas (VLL) normal," kata EVP Divisi Operasi & Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya Dwi Aryono Bayuaji
PT Hutama Karya (Persero) bekerja sama dengan UGM, untuk menyelenggarakan program beasiswa pendidikan lanjutan S2.
PT Hutama Karya (Persero) kembali mengadakan Anugerah Hutama 2025 Lomba Karya Jurnalistik bertema Bakti untuk Negeri: Keberlanjutan Infrastruktur bersama Hutama Karya.
Surau ini menjadi satu-satunya tempat sarana ibadah masyarakat dan tempat anak-anak untuk belajar mengaji dan menghafal Al-Qur’an.
Pada mudik Nataru ini, perusahaan telah mengoperasikan tanpa tarif Tol Bengkulu-Taba Penanjung dan mulai pemberlakuan tarif Tol Pekanbaru-Bangkinang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved