Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KABUPATEN Cianjur, Jawa Barat, sudah mengajukan permohonan Kebutuhan vaksin bagi hewan ternak ke Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat. Sesuai arahan, vaksin akan diprioritaskan bagi sapi perah betina.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan Kabupaten Cianjur, Ade Dadang Kusmayadi, menyebutkan pemerintah menyiapkan hampir 800 ribu dosis vaksin untuk hewan ternak sebagai upaya penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK). Informasi yang diterimanya, dosis vaksin akan diprioritaskan terlebih dulu untuk hewan ternak di Jawa Timur dan Aceh.
"Kalau untuk Jawa Barat informasinya belum ada kuota. Tapi kami (Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan) sudah mengusulkan kebutuhannya. Nantinya vaksin akan diprioritaskan untuk sapi perah betina," kata Ade, Sabtu (18/6).
Jumlah akseptor hewan ternak di Kabupaten Cianjur lebih kurang 8 ribu ekor terdiri dari sapi perah, sapi potong, dan kerbau. Tahap awal, kata Ade, DPKHP Kabupaten Cianjur mengajukan sebanyak 2 ribu dosis vaksin. "Mudah-mudahan bisa secepatnya ada droping vaksin untuk hewan ternak," ucapnya.
Vaksinnya akan diprioritaskan bagi hewan ternak di peternakan rakyat. Sedangkan di peternakan swasta mereka menyiapkan masing-masing.
"Kalau yang swasta dilakukan secara mandiri. Mereka nanti menyiapkan sendiri. Kalau vaksin yang kami ajukan ke pemerintah itu untuk peternakan rakyat," tutur Ade.
Menghadapi Idul Adha, kata Ade, sesuai arahan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat, kran distribusi hewan ternak diprediksi meningkat mulai H-7. Namun, sebutnya, setiap hewan ternak yang masuk dari daerah lain tetap harus selalu menyertakan dokumen di antaranya surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) ataupun surat rekomendasi dari instansi terkait.
Dokumen tersebut sebagai jaminan kondisi hewan ternak sehat dan layak kurban. Ade pun meminta masyarakat tidak panik menyikapi PMK dengan pertimbangan hewan ternak tidak menular kepada manusia dan pemenuhan kebutuhan untuk kurban nanti dipastikan aman. "Makanya, dengan adanya vaksin tentu akan lebih menjamin kondisi kesehatan hewan ternak," pungkasnya. (OL-15)
pengorbanan juga bisa dilakukan di lingkup yang paling kecil mulai dari level keluarga bahkan hingga rela berkorban demi bangsa dan negara.
Stok hewan kurban di Sulsel sangat mencukupi tahun ini, dengan ketersediaan sapi, kerbau, dan kambing jauh melebihi kebutuhan masyarakat.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah mengatakan pihaknya menyalurkan 403 ekor sapi pada Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Secara fisik, daging dari berbagai jenis hewan ternak ini memang memiliki perbedaan yang dapat dikenali langsung.
Total ada 1.299 penggerobak sampah dan pasukan kuning DLH Kota Yogyakarta.
Praktik gelonggongan sangat menyiksa hewan dan bertentangan dengan prinsip kesejahteraan hewan serta syariat penyembelihan dalam Islam.
Sinergi antara dunia industri dan institusi pendidikan, akan memperkuat ketahanan kesehatan nasional serta mempercepat kemandirian industri farmasi dan vaksin di Indonesia.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
IMUNISASI anak wajib diberikan pada bayi baru lahir hingga individu usia 18 tahun. Kementerian Kesehatan mewajibkan vaksinasi pada anak untuk melindungi buah hati
Bio Farma menjalin kemitraan strategis, dan pengembangan kapasitas produksi vaksin skala besar.
Vaksin HPV 9-valen memberikan perlindungan tambahan terhadap lima genotipe berisiko tinggi lainnya (HPV 31, 33, 45, 52, dan 58).
PT Bio Farma (Persero) menyoroti pentingnya transfer teknologi, kemitraan strategis, dan pengembangan kapasitas produksi vaksin skala besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved