Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, mengakui sejumlah desa di
wilayah setempat masih terendam banjir. Bahkan empat desa di Kecamatan Dusun Hilir dalam kondisi parah.
"Empat desa tersebut yakni Sungai Jaya, Mahajandau, Batilap, dan Batampang," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Barito Selatan Suwono di Buntok, Rabu (8/6). Berdasarkan laporan dari lapangan, kondisi air tertinggi berada di Desa Sungai Jaya yang mencapai 130 sentimeter.
Banjir yang melanda sejumlah desa di Barito Selatan itu terjadi sejak 26 Mei 2022. Dari enam kecamatan, sebanyak 36 desa terendam banjir di empat kecamatan.
Sebanyak 36 desa tersebut terdiri dari 8 desa yang berada di Kecamatan Dusun Utara, 11 desa di Kecamatan Dusun Selatan, 11 desa di Kecamatan Karau Kuala, dan 4 desa di Kecamatan Dusun Hilir. Di luar itu terdapat sejumlah dusun yang terendam banjir.
"Kondisi banjir untuk tiga kecamatan sudah turun, hanya yang di Kecamatan Dusun Hilir, khususnya empat desa, yakni Mahajandau, Batilap, dan Batampang dengan ketinggian air masih mencapai satu meter, sedangkan di Desa Sungai Jaya mencapai 130 cm," kata Suwono.
Baca juga: Satu Pelaku Pembunuhan Pensiunan RRI Madiun Dibekuk
Lamanya banjir melanda beberapa desa di wilayah Kecamatan Dusun Hilir itu karena posisi geografisnya yang berada di kawasan pertemuan dua aliran sungai besar, yakni Sungai Barito dan Sungai Kapuas. Ketika debit air salah satu sungai naik, langsung terjadi banjir. Apalagi jika debit air kedua sungai yang naik. Makanya, banjir juga bisa terjadi pada desa itu dalam kurun waktu berbulan-bulan," ujarnya.
Hingga saat ini BPBD Barito Selatan dan pihak terkait terus melakukan pemantauan intensif perkembangan banjir yang terjadi. "Kami dari BPBD terus siaga memantau perkembangan dari waktu ke waktu, termasuk pula kesiapan personel dan peralatan penanggulangan bencana," tuturnya. (Ant/OL-14)
Rusaknya ekosistem hulu DAS Citarum secara signifikan meningkatkan bencana banjir di daerah-daerah di sekitar wilayah Bandung, terutama di Bandung Selatan.
Hingga Rabu, (21/5) para korban banjir Grobogan telah lima hari menginap di pengungsian. Mereka mengungsi di Gedung Olahraga (GOR) GOR Tanggirejo.
Menko PMK Pratikno menyampaikan pemerintah serius dalam melakukan penanganan banjir Jabodetabek secara terpadu lintas Kementerian dan Lembaga.
Sebagai respons terhadap bencana tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berupaya memastikan layanan kesehatan tetap berjalan bagi para korban bencana banjir.
Cuaca ekstrim yang menyebabkan hujan deras hingga banjir tersebut mengakibatkan 768 gardu distribusi terdampak, sehingga terpaksa dipadamkan sementara demi keselamatan warga.
Dalam satu hari bencana banjir, longsor, pohon tumbang terjadi di 52 Desa di Kabupaten Bogor dan 14 titik di Kota Bogor.
Lokasi banjir antara lain di Kecamatan Tellulimpoe, Sinjai Utara dan Sinjai Timur. Sedangkan data korban terdampak berjumlah 60 kepala keluarga atau 271 jiwa.
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
Banjir rob tidak hanya mengganggu aktivitas masyarakat, tetapi juga merusak infrastruktur, mengancam kesehatan, dan berdampak pada perekonomian lokal.
Hujan deras dengan interval waktu yang cukup lama selalu mengakibatkan banjir hingga ke permukiman warga.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengakui kemacetan di Jakarta bisa bertambah parah akibat adanya kejadian khusus, seperti iring-iringan tamu negara
Penyebab utama dari bencana ini adalah tingginya curah hujan yang berlangsung cukup lama sejak sore hingga malam hari, dengan tinggi muka air (TMA) mencapai 1 - 1,5 meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved