Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
SURVEI Bank Indonesia mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi di Bali, yang menguat pada Maret 2022.
Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Bali pada area optimis sebesar 112,75, atau lebih tinggi dibanding Februari 2022, yakni 97,2. Optimisme tersebut juga sejalan dengan kondisi nasional yang mencatatkan IKK nasional sebesar 109,6.
"Menurunnya penyebaran covid-19 pada Maret, serta adanya pelonggaran PPKM, mendorong membaiknya kondisi ekonomi. Kondisi ini juga didukung relaksasi persyaratan tes antigen/PCR untuk pelaku perjalanan penerbangan," ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bali Trisno Nugroho, Rabu (13/4).
Baca juga: Masuk Ramadan Kasus Positif Harian Covid-19 di Jawa dan Bali Naik
"Optimisme perbaikan ekonomi ke depan juga didorong mulai dibukanya rute penerbangan internasional ke Bali. Didukung oleh kebijakan bebas karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN)," imbuhnya.
Meningkatnya keyakinan konsumen Bali pun didorong membaiknya persepi ekonomi, yang tercermin dari Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) Bali pada Maret 2022 sebesar 93,7. Indeks itu meningkat dibandingkan 81 pada Februari 2022.
Baca juga: Waspadai Kerawanan Jalur Mudik Pekalongan - Batang
Peningkatan tersebut didorong persepsi masyarakat akan membaiknya kondisi penghasilan saat ini dan ketersediaan lapangan kerja. Adapun Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) mengalami peningkatan, yakni berada di level optimis, dengan indeks sebesar 131,8.
Trisno menjelaskan bahwa peningkatan ekspektasi konsumen disebabkan semakin baiknya perkiraan penghasilan. Lalu, ketersediaan lapangan kerja dan kegiatan usaha enam bulan yang akan datang.
Rata-rata IKK di Bali pada kuartal I 2022 berada pada area optimis, dengan indeks sebesar 105,3. Itu lebih tinggi dibandingkan kuartal IV 2021 sebesar 98,4. "Kondisi keyakinan konsumen pada kuartal I 2022 juga jauh lebih baik dari kondisi tahun lalu," pungkas Trisno.(OL-11)
GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan pihaknya melihat ruang untuk melanjutkan penurunan suku bunga acuan (BI Rate) guna mendorong pertumbuhan kredit.
Pemangkasan suku bunga acuan BI dari 5,5% menjadi 5,25% pada Juli 2025 adalah langkah tepat untuk menggerakkan konsumsi domestik dan investasi.
Bank Indonesia atau BI menilai keputusan tarif impor Amerika Serikat memberikan dampak positif terhadap pasar keuangan Indonesia, terutama karena memberikan kepastian bagi para investor
Bank Indonesia (BI) pada Selasa-Rabu, 15-16 Juli 2025 memutuskan untuk memangkas suku bunga acuan atau BI-Rate sebesar 25 basis points (bps) menjadi 5,25%
Sudah saatnya Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan. Pasalnya, kesepakatan tarif antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) sudah terjadi.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025, diprediksi bergerak menguat dengan ditopang faktor-faktor domestik.
Produsen Kimia Konstruksi resmi memperluas cakupan bisnisnya dengan meluncurkan lini produk ritel perdana dalam gelaran Indo Build Tech 2025 yang digelar di ICE BSD City
ANGGOTA Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, sangat mendukung amendemen terhadap Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Konsumen merasa tertipu, karena harga awal yang ditampilkan berbeda dengan total yang harus dibayar. Ini tentu menimbulkan ketidakpercayaan dan membuat loyalitas konsumen menurun.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat perlindungan hak-hak konsumen yang notabene adalah seluruh rakyat Indonesia melalui pendekatan yang lebih terpusat.
KETUA Kelompok Fraksi Partai NasDem di Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, mengingatkan ada tiga hal yang harus masuk ke dalam UU Perlindungan Konsumen.
Dari brand yang tumbuh, mayoritas yakni 89% mendapatkan pertumbuhannya melalui peningkatan penetrasi atau bertambahnya jumlah rumah tangga yang membeli.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved